Pentingnya Komunikasi Bisnis dalam Penerapan Bisnis Online

Armiaty Putri Cesaria Pardosi/ Fakultas Ekonomi dan Bisnis/ Prodi Akuntansi S1 Universitas Pamulang

gambar diri: Armiaty Putri Cesaria Pardosi

Perkembangan digital semakin hari semakin berkembang dan setiap hari muncul hal-hal baru, termasuk kegiatan belanja online yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan barang yang mereka inginkan tanpa harus repot keluar rumah untuk mendapatkannya.

Sebelum pandemi terjadi, sering kita jumpai banyak pelaku usaha yang sering mempromosikan produk atau layanan yang mereka miliki kepada orang-orang dengan cara menyebarkan brosur atau dengan menginformasikan secara langsung kepada orang-orang yang mereka temui baik di jalan maupun di beberapa tempat.

Dengan perkembangan teknologi saat ini, membuat para pelaku bisnis harus cepat beradaptasi dan mulai memanfaatkan teknologi yang ada, salah satunya adalah dengan pemanfaatan aplikasi belanja online. Pada tahun 2019 Statista menginformasikan bahwa mereka mencatat jumlah pengguna e-commerce di Indonesia pada tahun 2017 mencapai 139 juta pengguna. Kemudian pada 2018 mencapai 154,1 juta pengguna, meningkat sekitar 10,8%. Dan pada tahun 2019 melonjak lagi mencapai 168,3 juta pengguna dan akan terus meningkat hingga tahun 2023 yang dapat mencapai jumlah pengguna sekitar 212,2 juta pengguna. Selain itu, menurut laporan e-Conomy SEA 2019 disebutkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki nilai ekonomi digital terbesar di kawasan Asia Tenggara, dimana salah satu sektor bisnisnya memiliki transaksi digital terbesar.

Komunikasi merupakan bagian penting dalam bisnis. Komunikasi bisnis yang efektif akan membantu mencapai target-target yang telah direncanakan perusahaan. Beberapa keuntungan komunikasi dalam pemasaran menggunakan media Daring (Amin, 2018):

1. Peningkatan informasi produk

2. Peningkatan Informasi harga

3. Ketersediaan layanan

4. Biaya komunikasi Rendah

Dengan hadirnya aplikasi belanja online, banyak pelaku kegiatan ekonomi (penjual dan pembeli) yang merasa sangat terbantu dan dapat merasakan keuntungan pada sistem belanja online. hanya dengan berbekal perangkat dan kuota internet, mereka sudah dapat melakukan kegiatan transaksi jual-beli.

Menurut Saya, dengan adanya sistem transaksi online yang berkembang pesat saat ini memudahkan kedua belah pihak. Penjual tidak harus selalu mencetak brosur dan terus menerus berbicara kepada konsumen, karena dengan teknologi yang ada sekarang mereka bisa memanfaatkan penggunaan brosur digital, iklan di media sosial, dan toko belanja online yang kini hampir semuanya terdapat fitur deskripsi produk. Selain itu, penjual juga bisa langsung mendapatkan penilaian dari konsumen atas barang atau jasa yang mereka berikan. Bagi konsumen, mereka tidak perlu jauh-jauh datang secara langsung ke semua toko untuk mencari barang yang diinginkan karena dengan mencari barang yang dibutuhkan pada aplikasi, akan muncul berbagai toko yang menyediakan barang yang sama. Selain itu, fitur penilaian yang ada juga memudahkan konsumen untuk dapat berpikir apakah mereka yakin untuk membeli barang di toko tersebut atau tidak melalui penilaian pelanggan-pelanggan sebelumnya. Peralihan dari transaksi langsung ke transaksi online atau digital sangat membantu dan memudahkan banyak pihak. Tidak ada salahnya bagi para pelaku bisnis untuk mulai melebarkan sayapnya dengan memanfaatkan teknologi dan informasi yang ada saat ini karena akan sangat membantu dalam kegiatan bisnis dan kemudahan dalam menjaring banyak konsumen dan untuk kelangsungan perkembangan usaha bisnis pemilik usaha. Komunikasi bisnis juga dapat memperkecil peluang terjadinya kesalahpahaman mengenai bisnis atau produk/ jasa yang disediakan pelaku usaha dengan pelanggan.