Mengenal Logo Produk Perikanan Berkelanjutan

Ilustrasi laut. Doc: pribadi

Apakah anda menyadari bahwa kehidupan bawah air merupakan kehidupan yang penting?

Sumber daya bawah air yang berada di laut maupun di darat merupakan sumber protein hewani yang penting untuk dilestarikan karena merupakan sumber protein yang krusial untuk ketahanan pangan dan juga nutrisi bagi penduduk dunia. Dimana produk ikan dan produk perikanan merupakan produk pangan yang paling banyak diperdagangkan.

Oleh karena itu, mengelola dan menjaga kehidupan di bawah air merupakan tanggung jawab kita sebagai penduduk dunia, tetapi saat ini kondisi laut dunia semakin mengkhawatirkan dikarenakan oleh penangkapan ikan yang berlebihan, penangkapan secara ilegal, perusakan habitat baik darat dan laut serta perubahan iklim mengakibatkan kerusakan terjadi pada ekosistem bawah air.

Pentingnya pemanfaatan sumber daya perikanan dan akuakultur secara bertanggung jawab diakui dan di prioritaskan oleh negara-negara dunia. Sejak tahun 1995, FAO menerbitkan The Code (The Code of Conduct for Responsible Fisheries/Kode Etik untuk Perikanan yang Bertanggung Jawab). Isi dokumen tersebut merupakan penetapan prinsip dan standar yang disepakati secara global untuk penggunaan sumber daya perikanan dan akuakultur, termasuk mekanisme dan kerjasama regional, untuk memastikan pemanfaatan berkelanjutan pada sumber daya hayati perairan yang selaras dengan lingkungan.

Langkah lainnya adalah dalam keikutsertaan negara-negara dalam SDGs (Sustainable Development Goals). SDGs merupakan suatu aksi internasional yang disepakati oleh para pemimpin dunia termasuk Indonesia yang mengambil andil di dalamnya. Salah satu tujuan yang ingin dicapai adalah Life Below Water yaitu memperhatikan kehidupan di bawah air baik perairan darat maupun lautan untuk mencapai tujuan bersama yaitu menjadikan Bumi menjadi tempat yang lebih baik untuk masa depan.

Salah satu cara untuk menjaga kehidupan di bawah air adalah dengan memperhatikan produk perikanan yang kita konsumsi. Lantas, bagaimana cara untuk memastikan bahwa produk perikanan yang kita konsumsi merupakan produk yang bertanggung jawab terhadap lingkungan?

Produk perikanan yang kita konsumsi di restoran, kita beli di supermarket sampai di meja makan kita, pastilah sudah mengalami perjalanan yang sangat jauh. Mulai dari penangkapan yang dilakukan oleh nelayan, dijual di tempat pelelangan ikan, dikirim ke pasar, dijual ke pabrik misalnya atau dijual oleh pedagang eceran, dimasak di restoran dan kemudian ada di meja makan kita. Perjalanan panjang produk pangan perikanan ini memerlukan adanya pengawasan rantai pangan supaya dapat dipastikan dengan jelas sumbernya. Cara yang tepat dan mudah untuk memastikannya adalah dengan melihat simbol logo produk perikanan berkelanjutan.

Konsumsi produk berkelanjutan saat ini semakin dikenal oleh masyarakat dunia. Banyak jenis sertifikasi yang dapat digunakan untuk memastikan ketelusuran dan penjaminan produk perikanan dari sumber yang bertanggung jawab. Untuk menjadi konsumen yang cerdas dan bertanggung jawab, ada beberapa logo produk perikanan berkelanjutan yang dapat kita kenali pada produk pangan, antara lain:

1. Logo Marine Stewardship Council (MSC)

Marine stewardship logo merupakan logo pada produk perikanan berkelanjutan yang paling terkenal di seluruh dunia. Dalam laporan tahunan MSC, terdapat 19% dari jenis tangkapan laut dunia terlibat dalam program MSC. Ini menjadikan MSC menjadi organisasi nirlaba terbesar yang berkontribusi dalam kesehatan laut dunia.

Logo biru MSC yang melekat pada produk memberikan jaminan bahwa produk bersangkutan sudah terverifikasi secara independen mengenai keberlanjutannya. Hal ini dilakukan dengan cara investigasi, pengujian DNA dan audit dengan standard yang dimiliki oleh MSC.

Ilustrasi label biru MSC pada produk perikanan. Foto: Shutterstock

2. Logo Aquaculture Stewardship Council (ASC)

Aquaculture Stewardship Council logo merupakan logo yang dikeluarkan oleh organisasi independen dengan misi untuk kelestarian lingkungan dan tanggung jawab sosial khususnya untuk bidang akuakultur. Standard yang digunakan merupakan Prakarsa dari World Wide Fund for Nature (WWF) USA yang melibatkan ahli konservasi, LSM, akademisi dan industri.

Penggunaan logo ASC merupakan upaya penting untuk menggerakkan industri akukultur yang berkelanjutan. Logo ini memberikan jaminan tentang asal dan juga kualitas produk akuakultur. Memberikan konsumen pilihan positif yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan juga sosial.

Ilustrasi label hijau ASC pada produk akuakultur. Foto: Shutterstock

3. Logo Best Aquaculture Practices (BAP) dan Best Seafood Practices (BSP)

Logo lainnya yang dapat kita cermati dalam pemilihan produk perikanan adalah logo yang dikeluarkan oleh Global Seafood Alliance (GSA). GSA merupakan suatu organisasi non-profit internasional yang bergerak dalam memajukan praktik makanan laut yang bertanggung jawab. Didirikan pada tahun 1997 sebagai GAA (Global Aquacuture Alliance), dan pada tahun 2021 ini menampilkan wajah baru dengan mengganti namanya menjadi Global Seafood Alliance yang berkantor pusat di Portsmouth, N.H., USA.

Dilansir dari halaman website GSA, organisasi ini mencakup tanggung jawab penuh terhadap lingkungan, akuntabilitas dan keamanan pangan, serta kesehatan dan kesejahteraan hewan. Dua standar yang dikeluarkan oleh Global Seafood Alliance yang dapat kita lihat di produk perikanan adalah Best Aquaculture Practices (BAP) dan Best Seafood Practices (BSP).

Ilustrasi BAP label pada produk akuakultur. Foto: Shutterstock

4. Logo Ocean Wise

Logo Ocean Wise juga merupakan salah satu organisasi internasional non-profit yang bergerak dalam bidang konservasi untuk melindungi laut dunia. Organisasi ini memiliki program rekomendasi, dimana program ini memberikan kepastian produk seafood berkelanjutan.

Logo Ocean Wise menggambarkan bahwa produk tersebut memberikan pilihan terbaik dalam praktek perikanan berkelanjutan, meliputi penjaminan produk dan stok yang sehat, kepatuhan terhadap regulasi, dan minimal pada dampak negatif ekosistem dan habitat. Terdapat tiga tantangan lautan yang ingin diatasi oleh Ocean Wise, yaitu eksploitasi sumberdaya laut yang berlebih (overfishing), polusi dan perubahan iklim.

Program perlindungan perairan apapun itu haruslah merupakan kerjasama dari berbagai pemangku kepentingan untuk menciptakan kehidupan bawah air tidak hanya untuk hari ini, tetapi juga masa depan. Memilih produk perikanan dengan memperhatikan logo produk perikanan yang dijamin keberlanjutannya merupakah salah satu hal yang bisa kita lakukan sebagai konsumen untuk mendukung gerakan ini dan menjaga laut untuk masa depan. Yuk mulai perhatikan logo di kemasan seafood kita!