5 Ciri-Ciri Diabetes pada Wanita dan Penyebabnya

Artikel Kesehatan
Kumpulan artikel yang membahas informasi seputar kesehatan.
Konten dari Pengguna
20 Mei 2022 9:30 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi seorang wanita yang mengecek kadar gula darahnya. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seorang wanita yang mengecek kadar gula darahnya. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Diabetes merupakan penyakit kelainan metabolisme yang dapat menyerang wanita maupun pria. Ciri-ciri diabetes pada wanita atau pria umumnya sama, tetapi ada beberapa gejala tertentu yang hanya dialami oleh wanita.
ADVERTISEMENT
Mengutip Pencegahan Penyakit Diabetes Melitus (DM) Tipe 2 oleh Nur Baharia Marasabessy dkk. (2020: 1), diabetes adalah penyakit gangguan metabolisme kronis yang disebabkan oleh banyak faktor, seperti kurangnya produksi insulin, yaitu zat yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas. Bisa pula karena adanya gangguan pada fungsi insulin meskipun jumlahnya normal.
Kurangnya produksi atau tidak normalnya fungsi insulin disebabkan oleh kerusakan pada sebagian atau seluruh sel-sel kelenjar pankreas. Kondisi ini menyebabkan gula (dalam bentuk glukosa) yang dikonsumsi tidak dapat diproses secara sempurna. Akibatnya, kadar gula dalam darah meningkat.
Diabetes merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi penyebab kematian tertinggi di dunia. Penyakit ini juga menyebabkan penderitanya mengalami penurunan produktivitas kerja dan berkurangnya kualitas hidup penderita karena komplikasi penyakitnya.
ADVERTISEMENT
Seseorang dikatakan menderita diabetes jika kadar gula dalam darahnya di atas 120 mg/dL (kondisi berpuasa) dan di atas 200 mg/dL (dua jam setelah makan). Selain itu, tanda utama lainnya seseorang menderita diabetes adalah air seninya mengandung gula. Karenanya, penyakit ini juga kerap kali disebut kencing manis atau penyakit gula.

Faktor Penyebab Diabetes

Ilustrasi seorang wanita lansia yang menderita diabetes. Foto: Unsplash
Faktor penyebab diabetes bermacam-macam. Mengutip Solusi Sehat Mengatasi Diabetes oleh Redaksi AgroMedia (2009: 7-8), berikut ini beberapa faktor pencetus diabetes yang perlu diketahui.
1. Faktor Genetik (Keturunan)
Seseorang memiliki risiko terserang diabetes jika salah satu atau kedua orang tuanya memiliki riwayat penyakit diabetes. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa risiko seorang anak terkena penyakit diabetes akan lebih besar ketika ibunya juga memiliki penyakit ini.
ADVERTISEMENT
2. Faktor Usia
Orang yang berusia di atas 40 tahun lebih rentan terserang diabetes. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan orang yang berusia di bawah 40 tahun terbebas dari penyakit ini.
3. Pola Makan dan Kegemukan
Makan secara berlebihan dalam jangka waktu yang lama dapat memicu diabetes, terutama jika asupan kalori berlebihan. Makanan berkalori tinggi dapat mengganggu stimulasi sel-sel pankreas dalam mengeluarkan insulin. Selain itu, asupan lemak trans dan lemak jenuh yang tinggi juga menjadi pemicu munculnya penyakit ini.
4. Jarang Berolahraga
Jarang berolahraga dapat memicu timbulnya penyakit diabetes. Karenanya, berolahraga secara teratur dapat mengurangi risiko terkena diabetes, di antaranya karena dapat mencegah kegemukan.
Olahraga secara teratur juga dapat membantu menormalkan kadar gula darah sehingga mengurangi kebutuhan terhadap obat-obatan dan insulin.
ADVERTISEMENT
5. Rokok dan Minuman Beralkohol
Rokok dan alkohol dapat meningkatkan risiko terkena diabetes. Zat nornikotin yang terdapat pada rokok dapat memicu kadar gula darah meningkat.
Sementara mengonsumsi alkohol secara berlebihan dapat menyebabkan inflamasi kronis pada pankreas sehingga menimbulkan gangguan dalam proses produksi insulin. Akibatnya, memicu timbulnya diabetes.

Ciri-Ciri Diabetes pada Wanita

Ilustrasi seorang penderita diabetes yang memeriksakan diri ke dokter. Foto: Unsplash
Menurut Cara Jitu Mengatasi Diabetes Mellitus dengan Teknik Komplementer oleh Hakim Tobroni dkk. (2021: 4-5), ciri-ciri diabetes dibedakan menjadi dua, yaitu akut dan kronik.
1. Ciri-ciri diabetes akut, antara lain:
2. Ciri-ciri diabetes kronik, antara lain:
ADVERTISEMENT
Secara umum, seorang wanita yang menderita diabetes memiliki ciri-ciri yang sama seperti pria. Namun, ada beberapa gejala tertentu yang hanya dialami wanita. Mengutip Healthline, berikut beberapa ciri khusus yang dialami wanita penderita diabetes.
1. Infeksi Jamur Vagina
Wanita yang menderita diabetes berisiko lebih tinggi mengalami infeksi jamur vagina. Infeksi ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi pada urine. Kondisi ini menciptakan lingkungan hidup yang subur bagi jamur Candida.
Pertumbuhan jamur Candida yang berlebihan dapat menyebabkan infeksi jamur di sekitar vagina. Ketika infeksi berkembang di daerah vagina, gejalanya meliputi rasa gatal, nyeri, dan keputihan.
ADVERTISEMENT
2. Infeksi Saluran Kemih
Risiko infeksi saluran kemih lebih tinggi terjadi pada wanita yang menderita diabetes. Infeksi ini terjadi ketika bakteri memasuki saluran kemih. Beberapa gejala yang ditimbulkan antara lain sensasi terbakar, urine berdarah atau berwarna keruh, hingga rasa nyeri saat buang air kecil.
3. Disfungsi Seksual
Kadar glukosa darah yang terlalu tinggi dapat merusak fungsi saraf (neuropati diabetik). Hal ini dapat memicu kesemutan dan hilangnya sensasi di berbagai bagian tubuh, termasuk tangan dan kaki.
Selain itu, kondisi ini juga dapat mempengaruhi respons wanita dalam menerima rangsangan seksual. Akibatnya, wanita dapat merasakan nyeri saat berhubungan intim hingga menurunkan hasrat seksual.
(SFR)