Airlangga: Tanah Jarang Sangat Strategis
ADVERTISEMENT
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sangat tertarik dengan tanah jarang atau rare earth dari tambang timah.
ADVERTISEMENT
Airlangga mengatakan tanah jarang sangat strategis sehingga perlu dikembangkan.
"Sebetulnya yang menarik disini adalah komponen lain, yaitu rare earth atau tanah jarang. Tanah jarang ini bisa diambil dari produk timah yang ada di Bangka Belitung, tanah jarang sendiri adalah bagian dari bahan baku baterai. Ini sangat stategis sekali," ungkap Airlangga, usai bertemu kader Golkar Bangka Belitung di Novotel Hotel Pangkalpinang, Sabtu (22/6/2019).
Menurut Airlangga, industri tanah jarang perlu diteliti lebih lanjut, apalagi Indonesia sedang merancang dan mendorong mobil listrik di Tahun 2020
Sedang untuk industri pertimahan, Airlangga mengatakan pihaknya sedang melakukan pemantauan karena pemain dalam bidang ini sangat terbatas.
" Nanti kami lihat kondisi yang ada, sudah kami temukan beberapa persoalan yang terjadi, diantaranya tentunya kita tahu hanya ada beberapa player saja. Kita akan dorong lagi agar prakteknya lebih sehat dari sebelumnya," tambah Airlangga.
ADVERTISEMENT
Terkait Kawasan industri di Bangka Belitung, Airlangga mengungkapkan dirinya sudah berkomunikasi dengan Gubernur Provinsi Bangka Belitung perihal ini, guna menarik insvestor untuk membuat kawasan industri baru, namun lokasinya belum ditetapkan.