Beraksi di Pangkalpinang, 2 Perampok Asal Kayu Agung Ditembak Buser Naga

Pelaku saat dibekuk Tim Buser Naga Polres Pangkalpinang.

Dua perampok asal Kayu Agung, Sumatera Selatan yang kerap mengincar nasabah bank, ditangkap Tim Buser Naga Polres Pangkalpinang ,Selasa (2/3/2021)

Dipimpin Kanit Buser Aipda Rudi Kiai, pelaku Alex Chandra (28) warga Cinta Raja, Kayu Agung dan Ari Sanjaya (31) warga Beji, Depok, Jawa Barat.

Komplotan ini ditangkap saat hendak beraksi mengincar salah satu nasabah bank yang sedang berbelanja di Alfamart, Semabung Lama.

Beruntung, tim buser naga yang telah mengikuti pelaku selama 9 jam berhasil menggagalkan aksi pelaku yang tidak segan-segan melukai korbannya ini.

Awalnya kedua pelaku tidak mengakui telah melakukan perampokan di 3 Tempat Kejadian Perkara (TKP) namun setelah ditunjukkan rekaman CCTV, baru lah kedua pelaku mengakui perbuatannya.

Pelaku beserta barang bukti berhasil diamankan.

Berdasarkan laporan kepolisian, kedua pelaku berhasil merampok uang nasabah mencapai ratusan juta rupiah dari berbagai TKP

Dari informasi yang diterima babelhits.com pelaku melakukan perampokan diantaranya tanggal 10 September 2021 dengan total kerugian Rp 115 juta ,selanjutnya 8 Januari 2021 dengan total kerugian Rp 168 juta, dan 8 Februari 2021 dengan kerugian Rp 45.150.000 juta

Tim Buser Naga, terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur kepada kedua pelaku dengan menghadiahi timah panas ke kedua betis pelaku, hal ini dilakukan lantaran kedua pelaku nekat melarikan diri saat diminta menunjukkan barang bukti berupa tas milik korban.

Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra, saat di konfirmasi bersyukur atas ungkap kasus yang menjadi pekerjaan rumah Polres Pangkalpinang.

"Alhamdulillah kasus-kasus besar yang selama ini menjadi PR Polres Pangkalpinang semua semua terungkap dari kasus pembunuhan , kompolotan curanmor dan terakhir komplotan pencurian nasabah bank," kata Kasat Reskrim, Rabu (3/3/2021)

Diketahui modus yang dilakukan oleh pelaku dengan cara memanfaatkan kelengahan nasabah bank, berpura pura menukarkan sejumlah uang, serta membuka jok motor untuk mengambil barang berharga milik korban dengan menggunakan kunci T.

Sat Reskrim masih terus melakukan pemeriksaan dan pengembangan terhadap kedua pelaku, yang diduga juga terlibat aksi kejahatan di Tempat Kejadian Perkara lainnya.

Selain mengamankan kedua pelaku, pada saat penggeledahan juga ditemukan uang pecahan Rp 10 ribu, Rp 5 ribu dan Rp 2 ribu, yang menurut pelaku di dapat dari hasil Penukaran uang di bank.

Juga di dapati barang bukti lainya berupa sepeda motor MX King, ATM milik pelaku, Kunci T, HP, tas ransel warna merah, KTP pelaku dan barang bukti lainnya.

Alex Chandra (28) mengaku merampok untuk memenuhi hobinya yang kecanduan game online dan judi online, selain itu uang hasil kejahatan digunakan untuk membeli narkoba.

"Merampok baru dua kali di depan Bank Syariah Indonesia, jalan Masjid Jamik dan Desprindag Provinsi Babel," Jelas Alex

Dijelaskan Alex, sebelum melakukan aksinya dirinya bersama Ari Sanjaya berbagi peran untuk mengawasi calon korbannya.

"Ada yang berpura-pura tukar uang dan mengawasi korban keluar dari bank, termasuk mengetahui korban menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua," tutup Alex.