Personil Terbatas, Polda Babel Kesulitan Awasi Pelabuhan Tikus
ADVERTISEMENT
Wakapolda Bangka Belitung Kombes (Pol) Umar Dhani mengakui personilnya kewalahan jika harus menangani pelabuhan 'tikus' untuk mencegah masuknya penumpang gelap dari lokasi tersebut.
ADVERTISEMENT
"Yang namanya pelabuhan tikus berarti kan tidak resmi berarti kan tidak ada aparat di sana," ungkap Umar Dhani, saat melakukan kunjungan ke Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok, Jumat (03/04/2020).
Wakapolda menyampaikan untuk mengawasi agar tidak ada penumpang gelap masuk membutuhkan kepedulian masyarakat untuk ikut melaporkan.
"Kalau memang masih ada kegiatan operasional di tanda kutip pelabuhan tikus ini kesadaran masyarakat untuk mau melaporkan atau menginformasikan kepada aparat," tutur Umar Dhani.
"Kita langsung bisa tanggulangi, bisa segera kita lakukan upaya-upaya pencegahan ini kembali lagi kepada masyarakat," imbuh wakapolda.
Kombes (Pol) Umar Dhani mengakui tidak akan sanggup untuk mengawasi semua pelabuhan tikus di Bangka Belitung.
"Kalau semua digantungkan kepada aparat khususnya TNI dan Polri kita terus terang tidak akan sanggup mengcover itu semua," katanya.
ADVERTISEMENT
Ditambahkam Umar Dhani mengharapkan kepedulian masyarakat bisa berkolaborasi dan bersinergi dengan aparat untuk mencegah penyeberangan gelap di situasi Covid-19 ini.