Proyek Jerambah Gantung Ambruk, Kejari Pangkalpinang Turun ke Lokasi

Konten Media Partner
17 Oktober 2020 17:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proyek jerambah gantung, Pangkalpinang. Ambruk pada jumat malam.
zoom-in-whitePerbesar
Proyek jerambah gantung, Pangkalpinang. Ambruk pada jumat malam.
ADVERTISEMENT
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Pangkalpinang bergerak cepat menyikapi terkait insiden ambruknya Jerambah Air Gantung, Jumat (17/10/2020) malam.
ADVERTISEMENT
Ketika dikonfirmasi, Kasi Intelijen Kejari Pangkalpinang, Ryan Sumartha mengatakan jika pihaknya telah turun ke lapangan untuk melihat kondisi ambruknya jembatan yang dibangun menggunakan anggaran APBD Pemkot Pangkalpinang tersebut.
Dikatakan Ryan berdasarkan hasil yang diperoleh di lapangan, ambruknya jembatan tersebut akibat human error.
"Kami sudah ke lapangan, dari hasil koordinasi di lapangan didapat info bahwa kejadian tersebut akibat human error dari pemasangan dudukan garet garder," ujarnya, Sabtu (17/10/2020) kepada Babelhits.com
Terkait hal tersebut, Lanjut Ryan mengatakan bahwa pihaknya sudah meminta hasil analisa teknis penyebab robohnya balok garder sehingga mengakibatkan ambruknya Jembatan Air Gantung.
"Analisa sudah kita mintakan melalui dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk segera dibuatkan analisanya oleh tenaga ahli," kata Ryan.
ADVERTISEMENT
Disinggung apakah masuk dalam ranah tindak pidana korupsi (Tipikor), Ryan menuturkan belum lantaran pekerjaan jembatan belum selesai, dan Pemkot Pangkalpinang belum menerima hasil pekerjaan tersebut.
"Karena masih proses berarti masih menjadi tanggung jawab pelaksana, dan dari info di lapangan pelaksana tetap akan bertanggung jawab dan berkomitmen menyelesaikan pekerjaannya," tutur Ryan.
Ryan menambahkan Tim pengamanan pembangunan strategis (PPS) Kejari Pangkalpinang menyarankan PPK kegiatan untuk memerintahkan pelaksana segera memperbaiki bagian jembatan yang rusak.