Residivis Terkapar Didor Polisi

Konten Media Partner
15 Maret 2019 21:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
PANGKALPINANG, babelhits.com -- Tim 1 Opsnal Subdit III Jatanras Polda Bangka Belitung (Babel) yang dipimpin Ipda Defriansyah berhasil membekuk dan melumpuhkan Reza yang diduga sebagai pelaku curanmor, Kamis (14/3/2019) sekitar pukul 23.30WIB.
ADVERTISEMENT
Reza berhasil diamankan petugas di Jalan Pulau Pelepas, Kelurahan Air Itam, Kecamatan Bukit Intan, Pangkalpinang. Tak hanya Reza, polisi juga mengamankan tiga rekan lainnya yang diduga sebagai penadah barang hasil curian Reza. Mereka adalah Rio (33) Darmawansyah (35) dan M Antoni Steven (34).
Dari komplotan ini, polisi berhasil mengamankan barang bukti (BB) berupa satu unit handphone (Hp) samsung A7 warna biru, satu unit kendaraan bermotor Nmax tanpa plat, baju kaos warna hitam dan celana panjang warna hitam yang dipakai pelaku pada saat pencurian sepeda motor.
Reza terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas lantaran berusaha melawan dan kabur saat diminta menunjukan barang bukti. Reza juga residivis yang sudah lima kali keluar masuk penjara.
ADVERTISEMENT
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Babel, AKBP Wahyudi seizin Dirkrimum Kombes Budi Haryanto mengatakan Reza merupakan otak pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang kerap terjadi di wilayah hukum Polda Babel.
"Tersangka utama saudara Reza, kita amankan dalam perkara ini dan tiga orang rekannya juga turut kita amankan. Kita juga terus melakukan pengembangan untuk mencari keterlibatan pelaku yang lainnya," kata AKBP Wahyudi, Jumat (15/3/2019).
Sebelum dibekuk ternyata Reza telah tujuh kali melakukan pencurian dengan tempat kejadian perkara di Kecamatan Pangkalanbaru, Bangka Tengah dan Kota Pangkalpinang Pangkalpinang.
"Kami terpaksa memberikan tindakan tegas terhadap tersangka dengan tembakan di kaki kanannya hingga terkapar. Ia mencoba melawan petugas saat akan dilakukan pengembangan mencari BB hasil kejahatan," ungkap AKBP Wahyudi.(*)
ADVERTISEMENT
Penulis: tim babelhits