news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Satu Hari, Tiga Kebakaran Hutan Melanda Babel

Konten Media Partner
17 Juli 2019 18:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dok BPBD Babel.
zoom-in-whitePerbesar
Dok BPBD Babel.
ADVERTISEMENT
Lahan seluas sekitar satu hektar di sekitar Perkantoran Gubernur Bangka Belitung, Selasa (16/7/2019) malam dilalap jago merah.
ADVERTISEMENT
Api mulai terlihat sekitar pukul 18.30 WIB dan terus membesar sehingga membuat warga sekitar panik lantaran khawatir akan menjalar ke perkantoran atau rumah warga sekitar.
Tim gabungan yang terdiri dari Petugas Damkar Kota Pangkalpinang dan BPBD Bangka Belitung tiba di lokasi setelah mendapat laporan dari warga. Setidaknya ada 8 TRC (Team Reaksi Cepat) BPBD Provinsi dan 6 personil damkar Pemkot Pangkalpinang diturunlan dalam kejadian ini. Dengan susah payah akhirnya api berhasil dipadamkan satu jam kemudian. Hingga kini penyebab kebakaran masih diselidiki.
Sebelumnya di lokasi yang berbeda, kebakaran terjadi pada pukul 13.00 WIB di sebuah lahan kosong kawasan Kelurahan Arung Dalam Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah. Kebakaran diwilayah Arung Dalam ini disebabkan oleh pembakaran sampah.
ADVERTISEMENT
Sekitara pukul 13.15 WIB juga terjadi kebakaran di lahan kosong beralamat di Gang Damai Kelurahan Lontong Pancur, Pangkalbalam dengan luas lahan yang terbakar hingga setengah hektare. Kebakaran yang terjadi di Pangkalbalam ini disebabkan oleh puntung rokok warga.
Tim Gabungan ini pun menurunkan 4 personil TRC BPBD Provinsi dengan 2 unit mobil pemadam kebakaran Pemkot Pangkalpinang. Setidaknya butuh waktu 50 menit untuk memadamkan api. Sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam tiga peristiwa kebakaran hari ini.
BPBD Provinsi Bangka Belitung setidaknya memiliki website pantauan Titik Api yaitu di website Sipongi.menlhk.go.id. Masyarakat umum juga bisa mengakses website tersebut. Untuk memantau titik panas atau hotspot.
BPBD Provinsi Bangka Belitung telah mendapat mandat dari BNBP Pusat untuk selalu standby dalam menangangi kebakaran hutan ini. Apalagi daerah Bangka Selatan rawan kebakaran hutan tiap tahunnya.(*)
ADVERTISEMENT