Tanjung Kelayang Salah Satu Destinasi Wisata Prioritas Indonesia

Konten dari Pengguna
8 Februari 2019 21:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tim Babelhits tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kawasan Eco Beach Tent yang dibangun di Kawasan Tanjung Kelayang Kabupaten, Belitung.(ist)
PANGKALPINANG, babelhits.com -- Kementerian Pariwisata (Kemenpar) telah merilis 10 destinasi wisata prioritas di Indonesia. Kesepuluh tempat itu diharapkan mampu memikat jutaan wisatawan dari mancanegara. Diantara sepuluh tempat itu, Pantai Tanjung Kelayang di Pulau Belitung berada diurutan kedua.
ADVERTISEMENT
Tak jauh beda dengan pantai lainnya di Pulau Belitung, Tanjung Kelayang memiliki perairan jernih dan secara periodik disinggahi perahu yacht dari mancanegara.
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) juga telah menetapkan tiga event nasional digelar di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yakni Bangka Culture Wave di Kabupaten Bangka, Toboali City on Fire di Kabupaten Bangka Selatan dan Festival Tanjung Kelayang di Kabupaten Belitung.
“Untuk tahun 2019 ini, kita telah ditetapkan oleh Kemenpar ada tiga event nasional. Event tersebut akan launching di Kemenpar secara nasional. Yang pertama bulan Maret ada Bangka Culture Wave, bulan Juli ada Toboali City on Fire,dan terakhir di bulan November ada Festival Tanjung Kelayang,” jelas Kabid Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Bangka Belitung, Achmad Fajri, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (8/2/2019).
ADVERTISEMENT
Achmad Fajri juga mengungkapkan Provinsi K epulauan Bangka Belitung memiliki 130 event wisata yang tersebar di tujuh kabupaten atau kota. Dengan sejumlah event tersebut cukup banyak wisatawan yang datang . Pada tahun 2018 lalu ada 385.190 wisatawan dari nusantara. Sedangkan dari mancanegara sebanyak 7.497 wisatawan.
“Terhitung jumlah itu kami pastikan menurut data yang kami simpan. Namun data tersebut terhitung dari bulan Januari 2018 sampai dengan November 2018 saja. Bulan Desember kami belum menerima datanya dari Kemenpar,” kata Achmad Fajri.
Kendati demikian Achmad Fajri belum bisa menargetkan jumlah wisatawan yang akan datang ke Bangka Belitung pada Tahun 2019. Pasalnya sejumlah maskapai penerbangan menaikan harga tiket sehingga sangat memperngaruhi sektor wisata. (*)
ADVERTISEMENT
Penulis: Hendri