Tiga Bencana 'Hantui' Warga Bangka Belitung

Konten Media Partner
15 Desember 2019 19:20 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah rumah terendam banjir, akibat hujan deras yang terjadi pada Minggu (15/12/19). (Dok Pusdalops BPBD Bangka Belitung)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah rumah terendam banjir, akibat hujan deras yang terjadi pada Minggu (15/12/19). (Dok Pusdalops BPBD Bangka Belitung)
ADVERTISEMENT
Cuaca buruk yang melanda Provinsi Bangka Belitung beberapa hari ini telah menyebabkan terjadinya bencana alam.
ADVERTISEMENT
 Badan penanggulangan bencana daerah (BPDB) Bangka Belitung mencatat ada tiga bencana terjadi terutama di Kota Pangkalpinang, yakni hujan deras, angin puting beliung, hingga sambaran petir.
Ketiga bencana tersebut menyebabkan sedikitnya tujuh rumah rusak. Dengan rincian lima rumah terendam banjir dengan lokasi berada di Desa Kace (Perbatasan Kota Pangkalpinang), satu rumah rusak parah akibat terjangan angin puting beliung di lokasi Air Kepala Tujuh, Pangkalpinang dan satu rumah lagi rusak akibat sambaran petir berada di Kawasan Kacang Pedang, Pangkalpinang.
Satu rumah dikawasan, Air Kepala tujuh, Rusak Akibat angin puting beliung.
Kepala BPBD Bangka Belitung, Mikron Antariksa membenarkan insiden tersebut. Pihaknya pun telah menerjunkan Satgas Penangan Bencana Banjir untuk mendata kemungkinan akan adanya penambahan jumlah kerusakan yang terjadi akibat banjir dan bencana lainnya.
ADVERTISEMENT
"Kawan-kawan semua masih di lapangan, ada kemungkinan penambahan karena untuk jumlah korban banjir baru tampak muka saja, belum yang di kawasan pedalaman," ujarnya, ketika dihubungi Babelhits.com, Minggu (15/12/2019).
Hingga sampai saat ini, Mikron menuturkan tidak ada korban jiwa yang disebabkan oleh bencana yang terjadi.
"Tidak ada korban jiwa, hanya memang rumah yang terdampak seperti angin puting beliung dan petir mengalami rusak parah," imbuh Mikron.
Platfrom rumah warga di kawasan Kacang Pedang, rusak akibat sambaran petir.
Lebih lanjut Mikron mengatakan dengan potensi bencana yang terjadi saat ini, pihaknya berupaya untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa.
"Ada tiga hal yang kita imbaukan ke masyarakat agar Kesiapsiagaan, pencegahan, dan kewaspadaan dalam hal ini melihat kondisi cuaca sekitar," tukansya.