7 Tips Sebelum Membeli Stroller

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
24 Mei 2019 19:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Hi Moms. Hayoo siapa yang lagi galau ingin membeli stroller buat si Kecil? Buat saya, membeli stroller bayi sudah seperti membeli mobil baru. Beragam pilihan merek, keunggulan, bentuk dan harga – harus disesuaikan dengan kebutuhan dan pastinya on budget. 
ADVERTISEMENT
Nah berikut saya ingin membagikan beberapa hal yang saya pelajari selama pencarian saya dalam menemukan stroller yang sempurna:
1. Penggunaan stroller
Apakah Moms akan memiliki beberapa stroller? Ataukah budget ekonomis seperti saya? Yang hanya ingin memiliki 1 stroller yang bisa digunakan kapan pun dan di mana pun? Pikirkan di mana Moms tinggal dan bagaimana Moms akan bepergian dengan bayi. Untuk jalanan yang kasar, pilih stroller dengan suspensi kuat dan roda yang kokoh. Jika tinggal di perkotaan, carilah yang ringan dan mudah digunakan.
2. Berat stroller
Tahu nggak Moms kalau ada stroller yang beratnya mencapai 15 kg tanpa bayi? Yup, Moms tidak salah baca. Saya dan suami mengerucutkan pilihan dengan mencari stroller ringan cabin size (seukuran koper kabin) dengan berat seringan mungkin, tidak lebih dari 7 kg. Pertimbangannya, saya akan sering bepergian berdua dengan si Kecil tanpa suami, sehingga stroller harus bisa saya angkat sendiri keluar masuk bagasi mobil dengan mudah. Selain itu stroller ringan juga memudahkan jika ingin dibawa travelling.
ADVERTISEMENT
3. Kemudahan untuk dilipat
Sebelum membawa pulang stroller, pelajari baik-baik cara membuka dan melipat stroller. Sudah banyak sekali brand di luar sana yang dapat dengan mudah dilipat dan dibuka dengan 1 tangan. Jika ada yang mudah, kenapa harus repot?
4. Sesuaikan dengan usia anak
Saran saya pilihlah stroller yang bisa fully recline, supaya bisa digunakan sejak newborn hingga anak duduk tegak. Jika anak sudah balita pun bisa digunakan untuk tidur dengan nyaman. Lebih baik membeli stroller yang jangka pakainya cukup panjang.
5. Budget
Setelah memilih model yang disukai, mulailah menawar atau berburu diskon. Tak jarang pembelian via online lebih murah ketimbang offline. Jangan berpusat pada brand tertentu. Banyak sekali brand lokal yang fungsi dan kualitasnya tidak berbeda jauh dengan harga yang murah.
ADVERTISEMENT
6. Ukuran stroller
Pilihlah stroller ringan yang pegangannya sesuai dengan tinggi Moms dan suami supaya tidak capek. Beberapa stroller sudah dapat disesuaikan tinggi pegangannya. Selain itu perhatikan pula ketinggian tempat duduknya. Jangan sampai sakit punggung setiap mengangkat bayi dari stroller. 
7. Jenis roda
Banyak sekali macam stroller, ada yang beroda 3 ataupun 4. Fokuslah pada jenis rodanya. Moms bisa memilih roda plastik ringan yang murah, roda empuk seperti ban sepeda, ataupun roda keras namun paling mahal tapi nyaman digunakan.
Ingat, membeli stroller yang sempurna bisa menjadi rumit karena merupakan investasi. Luangkan waktu untuk mempertimbangkan dan mengecek setiap pilihan ya Moms.