news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

7 Tips Sukses Menyusui saat Berpuasa

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
16 Mei 2019 13:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bayi menyusu Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi menyusu Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Moms yang sedang menyusui diperbolehkan menjalankan ibadah puasa. Namun, Moms juga perlu ingat bahwa hukum Islam memberikan kelonggaran kepada Moms untuk tidak berpuasa lalu menggantinya di kemudian hari atau membayar fidyah sesuai ketentuan.
ADVERTISEMENT
Moms tentu perlu mempertimbangkan tidak puasa demi suksesnya program ASI untuk si Kecil. Meskipun demikian, apabila kondisi kesehatan Moms memadai untuk berpuasa dan Moms ingin menjalankan ibadah puasa, sebaiknya Moms mempelajari langkah-langkah berikut agar Moms tetap bisa memberikan ASI saat berpuasa.

Tips Sukses Meng-ASI-hi saat Puasa

Si Kecil yang masih berusia di bawah enam bulan hanya memiliki ASI sebagai asupan gizi utama. Moms dianjurkan untuk tidak berpuasa agar pemberian ASI eksklusif tidak terganggu. Pasalnya, menyusui itu membutuhkan tenaga yang besar. Moms bisa cepat haus ketika aktif menyusui.
Meskipun puasa, bukan berarti setelah Moms berbuka Moms makan lebih sedikit daripada biasanya. Moms harus tetap makan tiga kali sehari dengan menggeser jam makan. Jika pada hari-hari biasa Moms sarapan, makan siang, dan makan sore/malam, ubahlah menjadi makan sahur, berbuka, dan makan sekitar dua jam sebelum tidur malam.
ADVERTISEMENT
Setiap hari, Moms harus makan makanan yang mengandung nutrisi lengkap untuk ibu menyusui. Komposisi nutrisi dalam makanan yang disarankan untuk ibu menyusui adalah 50% karbohidrat, 30% protein, dan 20% lemak. Lebih baik lagi kalau makanan yang Moms konsumsi termasuk makanan yang dapat memperlancar ASI seperti jambu air, semangka dan pepaya.
Saat menjalankan ibadah puasa, gunakan pola 2-4-2 untuk memenuhi kebutuhan cairan Moms. Artinya, Moms dianjurkan untuk meminum dua gelas air saat berbuka, empat gelas pada malam hari, dan dua gelas saat makan sahur. Kombinasikan minum air putih dengan minum jus buah dan susu agar kebutuhan cairan Moms terpenuhi tanpa membuat Moms bosan.
ADVERTISEMENT
Karena Moms berpuasa, kuantitas ASI saat siang hari akan cenderung berkurang. Agar kebutuhan ASI si Kecil tetap terpenuhi setiap harinya, maksimalkan kegiatan menyusui di malam hari. Lakukan prosedur memompa ASI di malam hari agar Moms mempunyai stok ASI di keesokan harinya.
Istirahat cukup dapat memulihkan kondisi fisik dan psikis yang lemah karena berpuasa. Tidurlah saat si Kecil tidur sehingga Moms tidak terganggu. Bila memang Moms merasa lelah sekali, titipkan si Kecil ke kerabat terdekat atau pengasuh bayi sejenak.
Jalani ibadah puasa saat menyusui dengan santai. Apabila Moms merasa sakit, menunjukkan tanda-tanda kondisi kesehatan tidak fit, atau sudah tidak sanggup, lebih baik Moms segera membatalkan puasa. Bagaimana pun juga, kesehatan Moms dan si Kecil lebih urgent untuk dipenuhi.
ADVERTISEMENT
Semoga bermanfaat.