Amankah Susu UHT untuk Campuran MPASI si Kecil?

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
4 April 2019 15:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Halo Moms, saya mau berbagi cerita nih, mengenai susu UHT. Pasti di sini banyak juga yang memberikan susu UHT kepada si Kecil sebagai susu tambahan setelah ASI atau dicampur ke dalam menu MPASI si Kecil.
ADVERTISEMENT

Lalu amankah susu UHT bila dicampur ke dalam menu MPASI si Kecil?

Saya sendiri sudah mulai mencampurkan susu UHT ke dalam menu MPASI, di saat si Kecil sudah berusia 12 bulan (1 tahun). Susu UHT yang saya gunakan adalah yang plain atau tawar di mana tidak ada kandungan pemanis di dalamnya. Karena asupan anak di bawah usia 2 tahun sebaiknya tidak mengandung gula.
Sekarang usia si Kecil sudah memasuki 23 bulan, hampir 2 tahun. Selain dicampurkan ke menu MPASI. Saya juga sudah mulai memberikan susu UHT untuk diminum langsung. Yang kemasan ultra mimi, 1 atau 2 kali dalam sehari. Si Kecil paling suka dengan rasa coklat. 
Susu UHT adalah istilah industri untuk susu yang aman disimpan tanpa lemari pendingin. UHT merupakan singkatan dari Ultra High Temperature. Di pasaran banyak beredar berbagai brand susu UHT, dan kebanyakan sudah mencantumkan di label kemasannya untuk dikonsumsi untuk usia 2 s.d 6 tahun. Untuk mendukung pemberian ASI sampai usia 2 tahun. Jadi jawabannya aman ya Moms, hal ini sudah saya tanyakan juga ke dokter anak si Kecil (DSA).
ADVERTISEMENT

Jadi yang perlu diperhatikan sebelum pemberian susu UHT kepada si Kecil, yaitu:

ADVERTISEMENT
Memberikan susu tambahan bisa menjadi pertimbangan penting bagi para orangtua. Namun penting juga untuk memilih susu yang terbaik dan paling bergizi untuk anak kita.
Semoga bermanfaat.
By: Rika Angraini
Copyright by Babyologist