4 Cara Efektif Memuji si Kecil

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
10 Desember 2018 16:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kedekatan ibu dan anak laki-lakinya (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kedekatan ibu dan anak laki-lakinya (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Terkadang ada perasaan takut yang terselip pada hati orangtua dikala ingin memuji anaknya. Khawatir pujian tersebut menjadikan putra-putri kita sombong atau cepat puas hati akan suatu hal.
ADVERTISEMENT
Namun pujian dari orangtuapun tanpa kita sadari akan memberikan dampak positif terhadap anak apabila kita memujinya dengan tepat. Kepercayaan diri anak akan tumbuh seiring dengan pujian dari orangtua yang ia dapatkan.
Adapun hal yang perlu kita hindari adalah memuji dengan kata sifat yang ada padanya seperti, "anak pintar, anak sholeh." Memuji yang efektif yaitu cara memberikan kalimat pujian atas usaha yang telah anak lakukan. Menerima yang sedikit darinya dan tidak membebaninya.
Lalu berikut cara memuji anak yang baik dan benar.
1. Pujilah perilakunya bukan orangnya
Seperti yang sudah saya katakan tadi bahwa jangan memuji dengan menggunakan kata sifat seperti anak pintar dan lain sebagainya. Sebaliknya Moms harus memuji perilakunya yang memang layak dipuji seperti ketika ia telah membereskan mainannya, maka Moms bisa memuji perbuatannya yang bagus karena telah membereskan mainannya sendiri. Moms bisa mengucapkan kalimat seperti, "Terima kasih ya, adik sudah membereskan mainannya kembali."
ADVERTISEMENT
2. Nyatakan perasaan anda
Ketika si Kecil telah melakukan sesuatu yang baik maka tidak ada salahnya Moms mengutarakan perasaan Moms padanya. Ungkapkan bahwa Moms senang dengan sikapnya yang bisa membantu membereskan mainannya, misalkan. Contoh kalimat yang Moms bisa pakai misalkan, "Mama senang sekali adik sudah bisa bantu mama membereskan mainan."
3. Nyatakan konsekuensi dari perbuatannya
Ungkapkan akibat dari apa yang telah ia lakukan. Seperti misalkan ia telah membereskan mainannya maka itu berarti rumah menjadi rapi dan itu semua juga berkat dia yang mau membantu untuk membereskan. Moms bisa menggunakan kata-kata seperti berikut, "Nah sekarang rumahnya jadi rapi yah."
4. Tambahkan dengan nilai spiritual
Moms juga bisa menambahkan nilai-nilai agama ketika memuji si Kecil. Misalkan katakan bahwa Tuhan suka dengan kebersihan dan kerapian. Contoh kalimat yang bisa Moms gunakan saat memuji si Kecil misalkan seperti ini, "Kalau rumahnya rapi seperti ini, Tuhan juga pasti senang karena Tuhan menyukai kerapihan dan kebersihan."
ADVERTISEMENT
Terlihat panjang ya Moms, namun niscaya peranan kalimat pujian seperti di atas lebih efektif daripada hanya mengucap "Wah, adik hebat." Kalimat pujian di atas dapat membangkitkan semangat anak untuk melakukan hal-hal kebaikan lain.
Semoga bermanfaat.
By: Chriesty Anggraeni Copyright by Babyologist