Mencegah Anak Menjadi Pribadi Manja dan Keras Kepala

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
19 Mei 2018 16:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi anak membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Ada beberapa cara yang bisa Moms ikuti untuk mendidik anak, agar si kecil tidak tumbuh menjadi pribadi yang manja dan juga keras kepala.
ADVERTISEMENT
Yuk langsung saja simak daftar selengkapnya.
1. Jangan menuruti semua keinginan anak
Meskipun sulit, namun menuruti semua apapun yang diinginkannya bukanlah salah satu cara yang tepat untuk mendidik buah hati Anda sebagai seorang yang mandiri. Bahkan tindakan tersebut hanya akan membuat anak menjadi manja dan kerap kali mengandalkan orang lain guna melakukan suatu hal.
Maka dari itu, agar si kecil bisa tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, ada baiknya jika Anda tidak menuruti semua hal yang diinginkannya. Batasi apapun yang ia inginkan, dan cobalah berbicara agar ia bisa berusaha untuk mendapatkan apapun yang diinginkannya. Misalkan dengan menabung atau membantu Anda dalam melakukan berbagai hal, dan sebagai imbalannya, Mom bisa memberikan apa yang ia inginkan.
ADVERTISEMENT
2. Jangan terlalu banyak melarang
Umumnya anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang kuat, bahkan mereka akan cenderung mencoba untuk melakukan segala hal. Ketika Anda mengetahui hal tersebut, cobalah beri si kecil kebebasan untuk melakukan apapun yang diinginkannya dan jangan pernah membatasinya. Kalaupun hal yang ingin dilakukannya berbahaya, cobalah memberikannya pengertian.
3. Ajari anak untuk tidak berbohong
Ingat, jangan pernah memberikan contoh kepada anak-anak untuk berohong. Didiklah dia menjadi pribadi yang jujur dan ajari pula untuk selalu terbuka kepada Anda terkait hal apapun yang tengah ia rasakan.
4. Jangan sekali-kali menghukum dengan kekerasan fisik
Menghukum boleh, namun hukuman yang diberikan tetap harus tergolong ringan dan bukan kekerasan fisik. Umumnya anak-anak akan meniru apapun yang Anda lakukan, jadi jika orang tuanya kerap kali melakukan kekerasan fisik kepada dirinya, maka besar kemungkinan ia akan menirukan hal tersebut. Berikanlah hukuman yang ringan namun tetap bisa diterima dan dimengerti oleh anak.
ADVERTISEMENT
5. Kasih dan perhatian
Hal ini merupakan poin yang penting, di mana Mom harus menunjukkan kasih saying kepadanya dan memberikan perhatian yang cukup. Si kecil tentu membutuhkan apresiasi dan perhatian lebih. Karena anak belum mampu berkomunikasi dengan baik, maka Mom dapat berinteraksi dengan memberikannya perhatian. 
Semoga bermanfaat. By: Babyologist Editor.