Mengapa Bayi dalam Kandungan Lebih Aktif pada Malam Hari?

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
17 Juni 2018 10:00 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Membantu perkembangan janin (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Membantu perkembangan janin (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Menurut American Pregnancy Association, setiap bayi yang dikandung memiliki kondisi yang berbeda-beda, sejak mulai di dalam kandungan hingga lahirnya pun, mereka memiliki aktivitas dan proses yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Anda mungkin akan merasakan gerakan janin pada 7-9 bulan. Setiap gerakan yang dilakukan oleh janin itu adalah hal yang baik. Tak masalah bila ia bergerak kapanpun juga.
Menurut Psychology Today, bila usia kehamilan ibu memasuki bulan ke-7. Bayi akan lebih sering tidur, dan bahkan 95% aktivitasnya pada masa tersebut hanyalah tidur. Tapi tentunya ia masih bergerak.
Biasanya gerakan pada bayi itu terhitung sebanyak 50 kali pada setiap jamnya. Gerakan tersebut tidak statis, pasti akan ada perubahan posisi yang mungkin menimbulkan rasa geli, bahkan kaget. Semakin dekat pada persalinan atau kelahiran, anda akan merasakan bahwa bayi ibu semakin aktif.
Beberapa bayi memang cenderung lebih aktif di malam hari, namun itu bukanlah hal yang tidak normal. Tapi karena Mom yang lebih banyak bergerak atau memiliki aktivitas juga, maka gerakan bayi pada perut tidak terasa.
ADVERTISEMENT
Mungkin anda akan merasakannya bila tendangan si bayi di perut memang cukup kuat. Berbeda dengan malam hari ketika sedang rebahan atau duduk.
Apa penyebab bayi Anda lebih aktif pada malam hari?
Aktivitas di siang hari
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa aktivitas yang Anda lakukan pada siang hari membuat Anda tidak sadar akan gerakannya saat itu. Lain halnya di malam hari ketika sedang beristirahat, anda akan lebih merasakan adanya gerakan atau aktivitas yang dilakukan bayi saat itu.
Waspada bayi akan suara
Bayi yang sudah memasuki usia kandungan pada 7 bulan, ia akan mendengar suara-suara di sekitarnya. Misalnya seperti suara ibunya, calon ayahnya, dan segala suara yang memang dekat dengan kandungan Anda, hal ini akan membuat bayi menjadi aktif, bukti sebagai respons waspada akan suara-suara yang baru didengarnya.
ADVERTISEMENT
Asupan makanan
Misalnya di malam hari, Mom mengonsumsi camilan yang memiliki aroma kuat. Ketuban yang menyambung dengan si kecil pun akan memiliki aroma yang berubah juga. Dengan adanya perubahan di dalam perut, reaksi sebuah gerakan dari bayi ibu pun semakin mungkin terjadi.
Semoga bermanfaat.
By: Babyologist Editor.