2.798 Personel Gabungan TNI-Polri Apel Kesiapan Amankan Pilkada Papua Barat

Konten Media Partner
30 November 2020 20:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Adam Erwindi, SIK, MH
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Adam Erwindi, SIK, MH
ADVERTISEMENT
Sebanyak 2.798 personel gabungan TNI dan Polri di Papua Barat mengadakan apel kesiapan untuk mengamankan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang Pilkada Papua Barat, 9 Desember 2020 mendatang.
ADVERTISEMENT
Apel gabungan tersebut digelar di Jalan Pahlawan Gedung Olahraga Sanggeng, Manokwari, Papua Barat, pada Senin 30 November 2020.
Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Adam Erwindi, SIK, MH, menjelaskan bahwa apel gabungan kesiapan personel tersebut dalam rangka menciptakan kamtibmas yang kondusif di Papua Barat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Papua Barat pada 9 Desember 2020.
“Bila ada yang melakukan hal-hal yang bertentangan dengan Undang-Undang akan ditindak tegas, dan apabila ada kegiatan-kegiatan yang tidak sesuai dengan aturan Undang-Undang akan kita bubarkan, apalagi di masa pandemi COVID-19 ini,” kata Adam Erwindi di Manokwari, Senin 30 November 2020, sesaat setelah apel dimaksud.
Lanjutnya, pihaknya akan bertindak lebih tegas lagi jika ditemukan ada unsur-unsur pidana yang dilakukan melalui aksi-aksi tertentu dan bertendensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Apel pengamanan Pilkada di Papua Barat
“Bahkan bila ada unsur tindak pidana yang ditemukan dalam aksi tersebut akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku di wilayah NKRI,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di Papua Barat agar bersama-sama dapat menjaga kamtibmas sebelum, selama, dan sesudah Pilkada berlangsung.
“Mari sama-sama kita menjaga wilayah Manokwari dan Papua Barat tetap aman dan kondusif. Jangan mau terprovokasi oleh hal-hal yang tidak bertanggung jawab. Bila ada info yang mencurigakan yang akan mengganggu situasi kondusif di wilayah Papua Barat, agar segera dilaporkan ke pihak kepolisian,” tegas Kabid Humas.
Reporter: Roli Kasamilale