300 Ekor Sapi yang Masuk Kota Sorong Sebagai Hewan Kurban Dinyatakan Sehat

Konten Media Partner
19 Juli 2021 9:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
300 Ekor Sapi yang Masuk Kota Sorong Sebagai Hewan Kurban Dinyatakan Sehat
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Sekitar 300 ekor sapi yang masuk ke Kota Sorong, Papua Barat, dari luar daerah dinyatakan sehat dan dapat dijadikan sebagai hewan kurban pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah.
ADVERTISEMENT
Kepala Kantor Karantina Pertanian Sorong, I Wayan Kertanegara, mengatakan pihaknya telah melakukan pengawasan terhadap hewan kurban yang didatangkan dari luar Kota Sorong.
"Kami telah melakukan pengawasan terhadap hewan qurban yang didatangkan dari luar Kota Sorong. Sekitar 300 ekor sapi yang dimasukkan ke Kota Sorong dari luar daerah, dinyatakan sehat dan dapat dijadikan sebagai hewan kurban pada saat perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah," ungkap Kepala KKP Sorong kepada Balleo News.
Dibeberkan I Wayan, pengawasan terhadap hewan kurban yang didatangkan dari luar Kota Sorong merupakan antisipasi sedini mungkin yang dilakukan oleh Karantina Pertanian Sorong, untuk mencegah masuknya hewan-hewan yang tidak sehat ke Kota Sorong.
Hewan kurban yang masuk ke Kota Sorong sambungnya, diturunkan melalui Pelabuhan Laut Arar yang berada di Kabupaten Sorong. Dimana 300an ekor sapi tersebut didatangkan dari Seram dan Ambon.
"Sapi yang akan dijadikan hewan kurban di Kota Sorong sebelumnya telah menjalani pemeriksaan fisik dan memperoleh dokumen karantina dari daerah asal," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Kepala KKP Sorong, sejauh ini belum ditemukan cacat dalam hal fisik pada ratusan hewan kurban yang masuk ke Kota Sorong. Meskipun demikian, untuk penentuan terakhir apakah sapi-sapi tersebut bisa dan layak dikurbankan atau tidak, adalah pemeriksaan dari tim medis pada Dinas Pertanian setempat dan juga MUI apakah memenuhi syarat atau tidak sebagai hewan qurban.
Ditambahkannya, ada beberapa langkah rutin dilakukan oleh Stasiun Karantina Pertanian Sorong dalam rangka kelancaran pelayanan dan pencegahan penyebaran penyakit, baik masuk dan keluar Kota Sorong. Yaitu mensosialisasikan persyaratan karantina kepada masyarakat atau pengguna jasa karantina, jika memasukkan ternak sapi atau hewan lainnya termasuk produk serta tumbuhan ke Sorong atau Papua Barat harus melengkapi beberapa persyaratan.
ADVERTISEMENT
"Dokumen karantina dari daerah asal, melalui tempat-tempat yang telah ditetapkan pemerintah dan melapor kepada petugas karantina hewan dan tumbuhan," tutupnya.