Lagi Oknum Kades Dilaporkan Ke Inspektorat Kaimana

Kepala Inspektorat Kabupaten Kaimana Fredy Susanto Zaluchu, S. STP, M.Si. Foto: Arfat/Balleo News

Satu lagi oknum Kepala Desa (Kades) di Kaimana dilaporkan ke Inspektorat Kabupaten Kaimana pada Senin (22/7). Ia diduga menyalahgunakan penggunaan anggaran Dana Desa (DD). Oknum Kades tersebut dari Kampung Rurumo, Distrik Teluk Etna, Kabupaten Kaimana, dilaporkan masyarakatnya sediri.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Inspektorat Kabupaten Kaimana, Fredy Susanto Zaluchu, S. STP, M.Si, kepada awak media di Kantor DPRD Kaimana, Selasa (23/7).

"Dari kemarin sebenarnya dimasukan, akan tetapi belum bisa kita proses. Kita masih menumpuk laporan dari kampung lain yang sudah masuk duluan. Sementara kita tampung, pastinya akan kita proses laporan dari masyarakat itu, " jelasnya.

Dikatakan, disisi lain pihaknya juga memperhatikan agar jangan sampai dengan adanya laporan tersebut proses pencairan Dana Desa (DD), yang sementara berlangsung menjadi terhambat karena adanya laporan yang masuk tersebut.

"Kami juga tetap memperhatikan, proses pencairan yang saat ini sedang bejalan. Sehingga jangan sampai proses pemeriksaan ini menghambat serapan dari dana desa itu sendiri, karena dana desa ini juga sudah menjadi perhatian pemerintah pusat," tuturnya.

Dalam keterangannya juga Fredy menuturkan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (PMK) Kaimana.

"Jika memang mereka mau melakukan pencairan dana desa, pihak desa harus menyurati pihak PMK dan diteruskan ke kami di Inspektorat, berdasarkan telaan teknis dari PMK. Selanjutnya jika tidak ada masalah maka kami akan keluarkan rekomendasi point mana saja yang bisa dicairkan berdasarkan telaan teknis dari PMK tadi, namun untuk item yang sementara kita periksa tetap tidak bisa dilakukan pencairan,"bebernya.

Lanjutnya, sejauh ini untuk kampung yang sementara dalam proses pemeriksaan belum ada satupun rekomendasi dari dinas PMK Kaimana untuk dilakukan pencairan.

Ketika disinggung sudah sejauh mana proses pemeriksaan terhadap laporan dari Kampung Wanggita, lelaki yang hobi fotografi ini mengakui jika, berdasarkan hasil pemeriksaan sudah mulai mengerucut.

"Untuk Kampung Wanggita sudah mulai mengerucut, karena kemarin teman - teman dari Inspektorat sudah turun cek ke lapangan secara langsung. Ada sample yang mereka temukan disana. Sedangkan untuk kampung Mai - mai kita belum bisa kesana karena terkendala cuaca," pungkasnya.

Pewarta: Arfat