Papua Barat Rawan Konflik Pemilu,Polda Kerahkan 4 Ribu Pasukan

Konten Media Partner
22 Maret 2019 12:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Personel Pori dan TNI saat apel siaga,Foto:J.Ambon/balleo-kumparan
Polda Papua Barat mengerahan hampir empat ribu personilnya, atau dua pertiga kekuatannya, untuk mengamankan tiga ribu sembilan ratus tiga puluh sembilan tempat pemungutan suara, di seluruh papua barat. Polda akan dibantu tiga ribu personil tambahan dari kodam xviii kasuari.
ADVERTISEMENT
Polda Papua Barat menggelar apel kesiapan pengamanan pemilu 2019 di lapangan Hocky Kota Sorong, Papua Barat. Polda Papua Barat akan dibackup tiga ribu personil TNI dari Kodam xvii Kasuari, sehingga total personil pengamanan pemilu 2019 di papua barat mencapai enam ribu sembilan ratus personil.
pengamanan sudah dilakukan sejak kedatangan surat suara pendistribusian hingga perhitungan suara nanti. Masing-masing TPS akan dijaga satu personil polisi satu anggota TNI, dan anggota linmas.
Kapolda Papua Barat,Brigjen Polisi Rudolf A Rodja,Foto:J.Ambon/balleo-kumparan
"Ada dua per tiga kekuatan dari Polri sekitar tiga ribu sembilan ratusan orang, langsung terlibat dalam pengamanan dibantu oleh TNI sebanyak tiga ribu personil belum lagi dari Linmas dan kompenen masyarakat lainnya. Bawaslu menyatakan Papua Barat tingkat kerawanannya cukup tinggi,"Ujar Kapolda Papua Barat, Brigjen Polisi Rudolf A Rodja, kepada awak media, di lapangan Hocky Kota Sorong, jumat pagi (22/03)
ADVERTISEMENT
Badan Pengawas Pemilu (Banwas) menyatakan wilayah papua barat adalah wilayah yang dikatagorikan rawan konflik, saat pelaksanaan pemilu, 17 april 2019 nanti, namun polda papua barat optimis mampu mengamankan sleuruh wilayah hukumnya, karena personil yang diterjukan, dalam pengamanan pemilu kali ini, adalah mereka yang sudah terlatih, dalam mengamankan pesta demokrasi.
Proes kesiapan pelaksanaan pemilu di Provinsi Papua Barat, menurut ketua KPUD, Amos Atkana/, sudah mencapai sembilan puluh lima persen.
"Proses pelaksanaan pemilu di provinsi Papua Barat kesiapannya diatas 95 persen. Logistik telah tiba di KPUD kabupaten kota dan berdasarkan SOP, KPUD akan mendistribusikan logistik tanggal 1 sampai 8 April, dari kabupaten menuju kecamatan, dari tanggal 8 hingga 15, akan didistribusikan dari kecamatan ke PPS atau tingkat desa dan kelurahan dan pada H mines 1 akan didistribusikan ke PPS,"Jelas Ketua KPUD Papua Barat Amus Atkana, kepada awak media, di lapangan Hocky Kota Sorong, jumat pagi (22/03).
ADVERTISEMENT
Ketua KPU Papua Barat,Amus Atkana,Foto:J.Ambon/balleo-kumparan
KPU kabupaten kota akan mendistribusikan surat suara ke kecamatan atau di tingkat desa dan kelurahan pada tanggal delapan hingga 15 April, sedangkan distribusi dari kecamatan menuju pps akan dilakukan sehari menjelang pencoblosan.
Pewarta:J.Ambon