Partai Demokrat Kaimana Targetkan Ketua DPRD di Tahun 2024

Ketua DPC Partai Demokrat Kaimana, Freddy Thie, Ketika memotong tumpeng pada perayaan HUT ke-20 Partai Demokrat

Partai Demokrat, tepat tanggal 9 September 2021 genap berusia 20 tahun pasca-didirikan. Pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke -20, partai besutan Susilo Bambang Yudoyono ini. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kaimana, Freddy Thie, menargetkan akan meraih suara terbanyak, pada Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024 mendatang. Sehingga kader Partai Demokrat akan menjadi ketua DPRD Kaimana.

Menurut Freddy Thie, kader Partai Demokrat Kaimana, pernah menjabat sebagai ketua DPRD Kaimana, periode 2009- 2014 lalu. Kini dirinya selaku kader Partai Demokrat, telah menjadi kepala daerah atau Bupati Kaimana.

“Saya berharap di tahun 2024, masa kejayaan Partai Demokrat di Kabupaten Kaimana, sebagai (partai) pemenang. Telah terbukti, periode tahun 2009-2014 ketua DPRD Kaimana, dari Partai Demokrat. Hari ini kepala daerah dari Partai Demokrat, modal besar ini telah kita punya. Tingggal kemauan dari bapak dan ibu kader dan simpatisan Partai Demokrat,” tegas Freddy Thie, Ketua DPC Partai Demokrat Kaimana, ketika memberikan sambutan saat perayaan HUT Partai Demokrat ke 20, di Kaimana, Kamis (9/8).

Dikatakan lelaki yang juga Bupati Kaimana ini, selaku ketua partai dirinya membuka ruang bagi kader Partai Demokrat, yang berkeinginan untuk maju sebagai calon anggota DPRD Kaimana.

“Tema kita jelas bersama kita kuat, bersatu kita bangkit harapan rakyat perjuangan Demokrat. Tema besar kita ini, jangan hanya dijadikan slogan saja. Akan tetapi menjadi motivasi kita bersama. Sekali lagi tahun 2024, ketua DPRD (Kaimana) harus dari Partai Demokrat,” tegasnya lagi.

Freddy Thie juga menginstrusikan, agar dalam waktu dekat ini untuk segera membentuk panitia kecil, guna membentuk dan menyusun kepengurusan baru DPC Partai Demokrat Kaimana.

“Karena ini petunjuk dari DPD Partai Demokrat, ketika KLB di Deli Serdang. Semua kepengurusan, pada tingkat kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat, diminta agar segera diatur baik. Ini partai terbuka, tidak ada yang kita tutup-tutupi, siapa pun boleh, asalkan gerbongnya jelas,” ujarnya.

Hadir dalam perayaan tersebut, kader partai dan segenap simpatisan Partai Demokrat Kaimana.