Pengumuman Hasil CPNS, Bupati Kaimana :Kami Masih Menunggu Informasi

Bupati Kaimana, Drs. Matias Mairuma,foto: Arfat Jempot

Masyarakat di Papua dan Papua Barat, terutama di Kabupaten Kaimana sampai saat ini masih menunggu kepastian tentang pengumuman hasil seleksi CPNS formasi tahun 2018. Meski baru – baru ini beredar surat dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI.

Surat edaran tersebut menyatakan hasil validasi Panselnas tentang ketentuan kelulusan, ditemukan beberapa Kabupaten di Papua Barat masih bermasalah. Akan tetapi Kabupaten Kaimana, tidak termasuk dalam Kabupaten yang bermasalah ini. Selain itu dalam surat tersebut disampaikan jika Kabupaten, yang tidak bermasalah dalam waktu dekat akan diumumkan hasil CPNS tersebut.

Bupati Kaimana, Drs. Matias Mairuma ketika dikonfirmasi oleh awak media di Kantor Bupati Kaimana, Jumat (1/11), mengungkapkan terkait dengan adanya informasi tersebut,ia mengakui jika dirinya belum mendapat informasi pasti tentang pengumuman CPNS.

“Informasi tentang pengumuman CPNS tahun anggaran 2018, saya belum dengar. Saya juga lagi menunggu, mudah – mudahan secepatnya diumumkan, dan kami juga diminta untuk stand by,” kata Bupati.

Dikatakan, berdasarkan informasi dari Kepala Bidang (Kabid), di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaimana yang mengurusi CPNS tahun 2018. Terkait dengan usulan dari masing – masing Kabupaten, ke Kemenpan termasuk Kabupaten Kaimana. Menurut Bupati, usulan tersebut berdasarkan laporan dari Kabid akan dikembalikan ke daerah bersama – sama dengan Kabupaten lainnya di Tanah Papua. Karena ada beberapa Kabupaten, yang belum mengusulkan serta ada Kabupaten sudah mengusulkan akan tetapi ada perbaikan.

Menurut Bupati, usulan yang dimaksud terkait dengan kebijakan Pemerintah Daerah Kaimana untuk mengakomodir anak – anak asli Papua. Namun menurutnya, pengertian anak – anak Papua harus dikembangkan.

“Kebijakan lokal untuk mengakomodir anak – anak asli Papua, 8 Suku asli Papua Kaimana. Suku asli Papua non Kaimana, suku Nusantara yang lahir dan besar di Kaimana dan suku – suku Nusantara,”terangnya.

Bupati juga dalam keterangannya mengatakan, berdasarkan informasi pula jika sebelum diumumkan lewat media. Akan disampaikan passwordnya melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) masing – masing Kabupaten/Kota dalam hal ini Sekertaris Daerah (Sekda).

“Kalau sudah dikasih password, sebelum diumumkan langkah yang dilakukan adalah daerah diminta untuk melihat kembali hasil yang ada. Jangan – jangan ada koreksi dari Kemenpan, dan tahapan ini kami lagi tunggu kalau sudah oke, tahapan selanjutnya yakni pengumuman,”ujarnya.