Tiga Tersangka Penyebab Kebakaran Kantor LIRA Papua Barat Masih Buron

Konten Media Partner
29 April 2019 18:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dansat Brimobda Polda Papua Barat Kombespol Godhelp Cornelis Mansnembra ketika menggeledah salah satu mobil yang diduga dipakai mengangkut BBM yang dikumpulkan secara ilegal di lokasi kebakaran Kantor LIRA Papua Barat, Kamis (25/4) lalu. Foto : Abdul R. F/balleo-kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Dansat Brimobda Polda Papua Barat Kombespol Godhelp Cornelis Mansnembra ketika menggeledah salah satu mobil yang diduga dipakai mengangkut BBM yang dikumpulkan secara ilegal di lokasi kebakaran Kantor LIRA Papua Barat, Kamis (25/4) lalu. Foto : Abdul R. F/balleo-kumparan
ADVERTISEMENT
Jajaran Satreskrim Polres Manokwari masih memburu para tersangka yang bertanggung jawab atas insiden kebakaran Kantor Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Provinsi Papua Barat, serta 3 unit rumah di Jalan Drs. Esau Sesa, Kamis (25/4) lalu.
ADVERTISEMENT
Kapolres Manokwari, AKBP Adam Erwindi dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim, AKP Musa Jedi Permana mengatakan, penetapan ketiga tersangka itu berdasarkan pengembangan dan pemeriksaan yang dilakukan terhadap 5 orang saksi pascakebarakan tersebut.
“Saksi yang diperiksa adalah pemilik mobil, mereka kenal dan hafal muka (tersangka) tapi tidak tahu namanya. Tersangka ada 3 orang identitasnya sudah dikantongi, bahkan ada yang sudah pernah ditangkap, sudah pernah diproses,” jelas Musa Permana, Senin (29/4).
Berimob Polda Papua Barat memeriksa sejumlah mobil yang diduga sebagai tempat pentimpanan BBM
Meski telah mengantongi identitas ketiga tersangka, Musa enggan membeberkannya dengan alasan demi kepentingan penyelidikan dan penyidikan. Menurutnya, salah seorang tersangka diketahui menderita luka bakar akibat peristiwa kebakaran tersebut. Selain itu, ketiga tersangka semuanya berdomisili di Manokwari.
“Sudah dicek di rumahnya tetapi tidak ada. Kebakaran terjadi diduga kuat saat ketiga orang tersebut memindahkan BBM dari tangki motor ke jerigen, pada saat yang bersamaan motornya di-stater dan ada yang bilang mereka sambil merokok,” ujar Musa Permana.
ADVERTISEMENT
Musa Permana menambahkan, kelima orang yang diperiksa sebagai saksi adalah pemilik kendaraan yang ditemukan di lokasi kejadian kebakaran. “Kita masih fokus pada kebakarannya. Mobil mereka itu dipakai saja, direntalkan,” tutup Musa Permana.
Pewarta: Abdul R. Fatahuddin