news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Vokalis Band Korban Kebakaran Diskotek di Sorong: Kalau Aku Mati, Jemput Aku

Konten Media Partner
31 Januari 2022 16:32 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anita kakak kandung vokalis band Rockvolution Melanie Safitri tampak berkaca-kaca ketika menceritakan tentang adiknya yang menjadi korban pembakaran gedung diskotek Double O Sorong, foto: Yanti/Balleo News
zoom-in-whitePerbesar
Anita kakak kandung vokalis band Rockvolution Melanie Safitri tampak berkaca-kaca ketika menceritakan tentang adiknya yang menjadi korban pembakaran gedung diskotek Double O Sorong, foto: Yanti/Balleo News
ADVERTISEMENT
Rasa sedih akibat kehilangan orang yang tercinta, sampai saat ini masih terus dirasakan oleh pihak keluarga dari 17 korban pembakaran gedung Diskotek Double O Sorong.
ADVERTISEMENT
Salah satunya yaitu keluarga dari Melanie Safitri vokalis Band Rockvolution, yang menjadi korban pembakaran gedung Diskotek Double O Sorong.
Kepergian Melanie Safitri dengan cara yang sangat tragis dan mendadak, sungguh membuat keluarga dan sanak saudara merasa sangat terpukul. Hal ini karena tidak adanya pesan atau firasat apa pun, yang diberikan Melanie kepada keluarganya bahwa dirinya akan pergi menghadap Sang Khalik untuk selama-lamanya.
Pesan terakhir ternyata justru dikatakan Melanie Safitri kepada Doddy yang merupakan calon suaminya, satu bulan yang lalu.
"Sebelumnya tidak ada pesan atau firasat apa-apa untuk keluarga. Tapi satu bulan yang lalu Melanie pernah menghubungi calon suaminya dan mengatakan kalau meninggal di sini tolong jemput aku ya," cerita Anita kakak kandung dari vokalis band Rockvolution Melanie Safitri, saat ditemui di Polres Sorong Kota, Senin (31/1).
Anita menunjukkan foto adiknya Melanie Safitri yang menjadi korban insiden pembakaran gedung diskotek Double O Sorong, foto: Yanti/Balleo Ne
Lanjut Anita, sebenarnya adiknya Melanie akan pulang kembali ke Balikpapan tanggal 30 Januari. Di mana kepulangan Melanie adalah untuk mengurus berkas-berkas, karena adik bungsunya itu berencana akan menikah dengan calon suaminya.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya adik saya sudah booking tiket dan akan balik kembali ke Balikpapan tanggal 30 Januari, untuk urus berkas-berkas karena mau nikah bulan Februari. Tapi Allah berkehendak lain, kejadiannya malah seperti ini," cerita Anita sembari mengusap air matanya.
Di mata Anita, adik bungsunya merupakan sosok yang sangat ceria tapi agak tertutup dan keras kepala.
Melanie Safitri vokalis band Rockvolution adalah anak keempat dari empat bersaudara dari pasangan almarhum Samlan dan almarhumah Bahria.
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi memberikan keterangan pers, Senin (31/1), foto: Yanti/Balleo News
Dikatakan Anita, dirinya mengetahui kalau adik bungsunya itu menjadi salah satu korban tewas dalam insiden pembakaran gedung Diskotek Double O Sorong, setelah diberi tahu oleh tantenya, pihak management Double O, dan dari sosial media. Setelah mengetahui informasi tersebut, Anita mengaku dirinya langsung berangkat dari Kalimantan menuju Sorong pada Sabtu pagi.
ADVERTISEMENT
"Melanie jadi penyanyi sejak tahun 2018 di cafe-cafe yang ada di Palangka Raya. Saya sudah dua tahun tidak ketemu dengan adik (Melanie Safitri), tapi setahu saya dia sudah bekerja di Double O Sorong dengan sistem kontrak sekitar enam bulan sebagai vokalis band," bebernya.
Jenazah vokalis Band Rockvolution Melanie Safitri akhirnya berhasil teridentifikasi oleh Tim DVI Pusdokkes Polri berdasarkan pemeriksaan catatan medis dan properti.
Polres Fakfak berhasil menangkap tiga pelaku pembakaran gedung diskotek Double O diatas kapal KM Tidar, foto: Istimewa
"Syukur alhamdulillah jenazah adik sudah teridentifikasi, besok saya akan bawa pulang jenazahnya kembali ke Kalimantan Tengah," imbuhnya.
Jenazah vokalis band Rockvolution Melanie Safitri direncanakan akan dimakamkan di Desa Samba Katung, Katingan Tengah, Provinsi Kalimantan Tengah.