Bioskop Harewos Ajak Tunanetra Nonton Film di Nuart Bandung

Konten Media Partner
3 Agustus 2019 13:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Poster Bioskop Harewos
zoom-in-whitePerbesar
Poster Bioskop Harewos
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari - Bagi penyandang disabilitas tunanetra, nonton bioskop mungkin sesuatu yang asing. Lewat program Bioskop Harewos di Nu Art Sculpture Park, Bandung, penyandang tunanetra bisa nonton bioskop.
ADVERTISEMENT
Bioskop Harewos akan digelar terkait peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli lalu. Acara yang didukung Wardah ini berupa program bertajuk Pemutaran Khusus #2 Bioskop Harewos - Hari Anak Nasional yang dikhususkan bagi tunanetra anak dan relawan pembisik (visual reader).
Acara akan dilaksanakan di Nu Art Sculpture Park, Jalan Setraduta Raya Blok L 6 Ciwaruga Bandung pada Minggu, 4 Agustus 2019 mulai pukul 09.00.
Media Relations Bioskop Harewos Nita Hidayati mengatakan, program ini merupakan program nonton bareng dan bermain bagi tunanetra anak bersama para volunteer. “Ini kali pertama Bioskop Harewos melibatkan tunanetra anak dalam sebuah program pemutaran,” kata Nita, melalui siaran persnya.
Untuk menjalan program ini, Bioskop Harewos mengusung tema ‘Pada Suatu Hari’. Film yang akan diputar antara lain ‘Keluarga Cemara’. Selama menonton, tunanetra anak akan dipandu visual reader. Selain itu, anak juga akan dibawa bermain memasuki alam imajinasi dalam dongeng dan tari interaktif bersama Ayo Dongeng Indonesia dan Semesta Tari.
ADVERTISEMENT
Karena itu, Bioskop Harewos berkolaborasi juga dengan komunitas Ayo Dongeng Indonesia dan Semesta Tari. Kerja sama ini untuk merancang dan menghadirkan pengalaman berbeda melalui dongeng interaktif dan tarian yang memang dibuat khusus bagi tunanetra anak. Sehingga memberikan pengalaman yang berkesan bukan hanya bagi tunanetra anak namun juga bagi seluruh relawan dan para kolabolator itu sendiri.
Peserta Pemutaran Khusus Bioskop Harewos sebanyak 40 anak berusia 9 – 16 tahun yang 30 anak merupakan siswa dan siswi SLB Negeri A kota Bandung, serta 10 anak berasal dari Syamsi Dhuha Foundation. Selama program, tunanetra anak ini akan ditemani 40 orang volunteer terpilih melalui seleksi yang pendaftarannya telah dimulai tanggal 12 Juli 2019.
ADVERTISEMENT
Volunteer terbuka untuk umum usia di atas 15 tahun dan tidak dibatasi wilayah. “Jadi siapa pun dan di mana pun dapat ikut berpartisipasi selama memenuhi regulasi. Baik sahabat netra maupun volunteer tidak dikenakan biaya apa pun selama mengikuti program Pemutaran Khusus #2 Bioskop Harewos – Hari Anak Nasional ini,” terang Nita.
Namun tidak semua orang terbiasa berinteraksi dengan teman-teman berkebutuhan khusus seperti tunanetra. Maka untuk memupus kekhawatiran tersebut seluruh volunteer terpilih wajib mengikuti briefing satu hari sebelumnya, yaitu Sabtu 3 Agustus 2019, di Nuart Sculpture Park.
“Saat Briefing volunteer akan diperkenalkan tentang dunia tunanetra dan bagaimana untuk memulai pertemanan,” terangnya.
Susunan acara Bioskop Harewos
Bioskop Harewos diharapkan bisa membangun pengalaman baru baik bagi netra anak maupun volunteer. Mereka akan mendapatkan teman-teman baru di luar lingkungan mereka dan dapat berlanjut meski program telah selesai. Pada akhirnya Bioskop Harewos juga diharapkan menjadi jembatan bagi semua pihak yang terlibat untuk melangkah lebih jauh menuju masyarakat yang berbaur (inklusif).
ADVERTISEMENT
Tentang Bioskop Harewos
Bioskop Harewos adalah sebuah program kegiatan nonton bareng dan beraktifitas bersama bagi tunanetra bersama para relawan pembisik (visual reader). Program ini terlahir dari inisiatif sosial, empati dan dukungan nyata anak muda Bandung bagi terciptanya masyarakat inklusif.
Bioskop Harewos memiliki dua program, pertama pemutaran regular bersama Nuart Sculpture Park yang dihelat sebanyak 3 kali dalam satu tahun sejak September 2016 dan sudah memasuki edisi ke 9 di Februari 2019. Kedua, pemutaran khusus. Pemutaran Khusus yang dirancang untuk capaian atau event tertentu.
Bioskop Harewos dikelola oleh tim program mandiri yang tidak terafiliasi dengan institusi atau lembaga tertentu. Tim program terdiri dari anak muda yang mendedikasikan diri untuk
terselenggaranya Bioskop Harewos secara bertanggungjawab, konsisten dan berkesinambungan. (Iman Herdiana/Nisa Nurmauliddiana Abdullah)
ADVERTISEMENT