Diduga Akibat Serangan Jantung, Jurnalis Net TV Meninggal Saat Bekerja

Konten Media Partner
31 Oktober 2019 21:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari - Adi Riyanto, jurnalis Net TV yang sehari-hari bertugas di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, meninggal dunia Kamis (31/10) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Adi meninggal saat melakukan peliputan di Desa Cipelah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung.
ADVERTISEMENT
Kabar tentang meninggalnya Adi dibenarkan oleh Iqwan, rekan Adi sesama jurnalis Net TV. “Betul Kang, dia meninggal tadi ketika meliput di Kabupaten Bandung. Baru saja selesai merekam dengan menggunakan drone. Diduga karena serangan jantung,” ujar Iqwan saat dihubungi bandungkiwari.
Iqwan menjelaskan, Adi sempat dibawa ke rumah warga setempat, namun nyawanya tidak tertolong. “Tidak sempat dibawa ke rumah sakit karena jauh. Jenazah langsung diantarkan ke rumah duka,” tambah Iqwan yang juga Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Barat.
Menurut Iqwan, selama menjadi kontributor Net TV, Adi dikenal sebagai jurnalis yang rendah hati dan militan. “Orangnya juga ramah,” katanya. Pria kelahiran tahun 1977 itu juga tercatat sebagai anggota IJTI wilayah Bandung Raya, meski tidak aktif sebagai pengurus.
ADVERTISEMENT
Saat ini, kata Iqwan, jenazah Adi disemayamkan di rumah duka di Jalan Sindanglaya, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung dan rencananya akan dimakamkan Jumat (1/11) pagi.
Adi meninggalkan seorang istri dan dua anak.
Kepergian Adi langsung memenuhi sejumlah linimasa, terutama pada dinding akun rekan sesama jurnalis. Pada akun IJTI Jawa Barat, misalnya, tertulis rasa kehilangan atas meninggalnya Adi.
Innalillahi wainnailaihi rojiun…
Selamat jalan sahabat, karyamu yang diambil dari sebuah kamera, pasti akan terkenang, semoga amal ibadahmu diterima Allah Swt. Aamiin ya Allah Ya robbalallamin..” (rana)