Gelar Budaya Meriahkan Tasikmalaya Oktober Festival 2018

Konten Media Partner
15 Oktober 2018 11:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gelar Budaya Meriahkan Tasikmalaya Oktober Festival 2018
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Tasikmalaya Oktober Festival (TOF) 2018. (Humas Jabar)
BANDUNG, bandungkiwari – Menyambut hari jadinya yang ke-17, Kota Tasikmalaya menggelar Tasikmalaya Oktober Festival (TOF) 2018, sebuag pesta rakyat yang dimeriahkan berbagai acara khas.
ADVERTISEMENT
TOF dipusatkan di Jalan Otto Iskandardinata Kota Tasikmalaya. Acara yang menyemarakkan TOF meilputi Pameran Tasikmalaya Kreatif, kuliner Tasikmalaya, Tasikmalaya muslim fashion show, gelar budaya, seminar potensi unggulan Kota Tasikmalaya, serta karnaval budaya. Kegiatan berlangsung mulai, Sabtu (13/10/18) hingga Selasa (16/10/18).
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, yang turut hadir pada helatan itu mengungkap, Tasikmalaya merupakan Kota Kreatif. "Hari ini kita hadir di kota yang luar biasa kreatif," kata Budi.
Ini menjadi relevan, kata Menhub, karena hasil karya kerajinan tangan Tasikmalaya, telah dikenal di seluruh masyarakat Jawa Barat, juga seluruh masyarakat se- Indonesia, terlebih masyarakat internasional.
"Saya mengapresiasi dan mengucapkan selamat ulang tahun kota Tasikmalaya," katanya.
Menhub Budi pun menuturkan, bahwa sesuai arahan Presiden, Kementerian Perhubungan mendapat amanah, bahwa Tasikmalaya adalah kota kreatif, dan menjadi keharusan bagi Kemenhub untuk mendukungnya.
Gelar Budaya Meriahkan Tasikmalaya Oktober Festival 2018 (1)
zoom-in-whitePerbesar
Tasikmalaya Oktober Festival (TOF) 2018. (Humas Jabar)
ADVERTISEMENT
Pertama, Budi mengungkap pihaknya akan mengembangkan bandar udara Wiriadinata, supaya lebih banyak lagi pesawat yang mendarat di Tasikmalaya.
Kedua, keberangkatan kereta api ke Tasikmalaya juga akan ditambah. Selain itu, Ia pun mengaku akan mendukung dibangunnya jalan tol ke Kawasan Tasikmalaya.
"Insyaallah memberikan kebahagiaan untuk masyarakat Tasik," kata Budi. "Tidak ada alasan untuk kita tidak membangun Tasikmalaya," tambahnya.
Pada kesempatan itu, Menhub juga berkesempatan menghibahkan satu unit bus sekolah kepada Pemerintah Kota Tasikmalaya.
Sementara Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengapresiasi meriahnya acara. Terlebih, animo masyarakat Kota Tasikmalaya antusias. Hal ini menjadi keistimewaan tersendiri menyambut hari lahir Kota Tasikmalaya yang jatuh tepat 17 Oktober.
"Kegiatan hari ini, membuat Jawa Barat bisa terpromosikan kehebatan potensi wisatanya. Kami sangat mendukung kegiatan hari ini," ungkap Wagub Jabar.
ADVERTISEMENT
Apalagi, TOF 2018 juga melibatkan unsur pelaku usaha kecil menengah (UKM) seperti batik, kerajinan mendong, payung geulis, alas kaki, dan makanan olahan khas Tasikmalaya.
Gelar Budaya Meriahkan Tasikmalaya Oktober Festival 2018 (2)
zoom-in-whitePerbesar
Tasikmalaya Oktober Festival (TOF) 2018. (Humas Jabar)
Uu mengungkapkan, Tasikmalaya secara keseluruhan adalah kawasan Priangan yang memiliki budaya luhur. Tasikmalaya merupakan kota santri yang religius, berbudaya, berkesenian, sekaligus kota yang maju industri kreatifnya.
Maka TOF 2018 menjadi simbol bangkitnya ekonomi Tasikmalaya, sekaligus menunjukan kebersamaan antara masyarakat dengan Pemerintahannya. Dimana kesemuanya mendorong tercapainya 'Jawa Barat Juara Lahir Batin.'
"Jawa Barat harus juara akhlaknya, pemerintahannya, infrastrukturnya, dan lain sebagainya," kata Uu. (Iman Herdiana)