Jelang Suaminya Divonis, Inneke Koesherawati: Ini Ujian

Konten Media Partner
20 Maret 2019 11:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Inneke Koesherawaty di Pemakaman Ibunda Marini Zumarnis, TPU Karet Bivak, Jakarta, Jumat (8/2). (Foto: Giovanni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Inneke Koesherawaty di Pemakaman Ibunda Marini Zumarnis, TPU Karet Bivak, Jakarta, Jumat (8/2). (Foto: Giovanni/kumparan)
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari – Inneke Koesherawati turut mendampingi suaminya, Fahmi Darmawansyah, yang menjadi terdakwa kasus suap mantan Kalapas Sukamiskin Wahid Husen. Fahmi bakal menjalani sidang vonis di Pengadilan Tipikor Bandung, Rabu (20/3).
ADVERTISEMENT
Sebelum sidang dimulai, Inneke yang mengenakan pakaian hitam tampak duduk di kursi tamu ruang 5 PN Bandung.
Inneke sempat ditemui awak media. Ia mengatakan, kasus yang menimpa suaminya adalah sebuah ujian.
"Ujian kesabaran buat saya, suami, dan keluarga kita. Allah ngasih ujian macam-macam kan, ini ujian yang mesti keluarga kita hadapi," ujar Inneke, matanya tampak berkaca-kaca.
Diketahui, Fahmi dituntut lima tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider enam bulan kurungan. Fahmi diyakini bersalah karena memberi suap kepada Wahid Husen demi mendapat tambahan fasilitas di dalam sel.
Suap yang diduga diberikan antara lain mobil double cabin merek Mitsubishi Triton, sandal, serta tas mewah. Selain itu, Fahmi diduga memberikan uang mencapai puluhan juta rupiah untuk mendapat fasilitas mewah.
ADVERTISEMENT
Di persidangan sebelumnya, Fahmi menyampaikan pledoi atau pembelaan. Ia menyesali perbuatannya karena harus kembali terlibat kasus suap.
Sebelum kasus tersebut mencuat, Fahmi merupakan terpidana 2,5 tahun penjara terkait kasus suap proyek di Bakamla.
Mengenai kasus yang dialami suaminya, Inneke mengaku terkejut mengingat Fahmi dijadwalkan keluar dari Lapas Sukamiskin pada Agustus nanti. Namun sang suami kembali harus memulai babak baru perkara hukum dengan menanti vonis hakim atas kasus suap yang ia lakukan.
"Harusnya Agustus ini keluar. Kalau tidak ada kasus ini, Agustus keluar. Ini cobaan kesabaran buat saya," ucapnya. (Ananda Gabriel)