Kota Bandung Buka 868 Formasi CPNS 2019

Ilustrasi (sumber: website kemenpan RB)

BANDUNG, bandungkiwari - Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 telah dibuka sejak Senin (11/11) pukul 23.11 WIB. Berbagai instansi pusat ataupun daerah membuka formasi CPNS 2019, tak terkecuali Kota Bandung. Bahkan, di tahun 2018, Kota Bandung menjadi kota dengan peminat CPNS paling tinggi, yaitu 19.169 pelamar.

Tahun 2019, Kota Bandung membuka 868 formasi. Dilansir dari akun Instagram Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, 868 formasi tersebut akan dialokasikan dalam beberapa jabatan, seperti tenaga kesehatan, tenaga guru, serta tenaga teknis.

Jumlah formasi tenaga guru yang dibuka mendominasi, yaitu 602 formasi. Sementara itu, Kota Bandung membutuhkan 131 tenaga kesehatan, mulai dari dokter umum, dokter gigi, dokter spesialis, perawat, nutrisionis, apoteker, asisten apoteker, penyuluh kesehatan masyarakat, bidan, perawat gigi, perekam medis, radiografer, serta teknisi elektromedis.

135 formasi sisanya, terbagi dalam berbagai jabatan tenaga teknis, seperti penata ruang, pranata komputer, surveyor pemetaan, analis produk hukum, penata liputan, serta 38 jabatan lainnya. Formasi ini pun terbuka untuk berbagai kualifikasi pendidikan, mulai dari S1 Ilmu Hukum, S1 Geodesi, S1 Ilmu Komunikasi, Diploma III, SMA sederajat, dan masih banyak lagi.

Di Kota Bandung, peserta CPNS 2019 dapat mendaftar menggunakan formasi umum, formasi cumlaude, serta formasi disabilitas, khususnya bagi tuna netra dan tuna daksa. Selain itu, terdapat beberapa formasi di mana disabilitas dapat mengisi formasi umum atau cumlaude.

Peserta CPNS 2019 hanya dapat memilih satu formasi di satu instansi. Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara Badan Kepegawaian Negara (SSCASN BKN), yaitu sscasn.bkn.go.id.

Pendaftaran ini masih akan dibuka hingga 24 November 2019. Hasil seleksi administrasi akan diumumkan pada 16 Desember 2019. Hasil seleksi tersebut dapat diakses melalui situs resmi BKN, SSCASN BKN, Twitter @BKNgoid, serta Facebook BKNgoid.

Peserta pun dapat mengajukan sanggahan dari hasil tersebut pada 17-19 Desember 2019 dan akan kembali diumumkan pada 26 Desember 2019. Berbagai tes seleksi selanjutnya pun direncakan akan dilaksanalan mulai Februari 2020.

Selain seleksi administrasi, akan ada Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang memiliki bobot 40 persen. Tahap selanjutnya adalah Seleksi Kompetensi Bidang yang berbobot 60 persen dengan rincian, 50 persen seleksi kompetensi teknis jabatan, 35 persen psikotes, serta 15 persen wawancara. (Assyifa)