Longsor di Cikadongdong Sempat Tahan Jadwal Perjalanan 5 Kereta Api Bandung-Jakarta

Konten Media Partner
15 Desember 2018 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Longsor di Cikadongdong Sempat Tahan Jadwal Perjalanan 5 Kereta Api Bandung-Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Kereta api melintas di Jalan A Yani, Bandung. (Iman Herdiana)
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari – Bencana tanah longsor terjadi di sekitar jembatan antara Stasiun Cikadongdong dan Stasiun Rendeh, Kabupaten Bandung Barat, pukul 12.45 WIB. Akibatnya, 5 perjalanan kereta api tertahan.
Perjalanan kereta yang tertahan yaitu 2 KA Argo Parahyangan menuju Jakarta dan 3 KA Argo Parahyangan menuju Bandung.
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan, pihaknya mendapat laporan tanah longsor yang menganggu perjalanan kereta dari Masinis KA Argo Parahyangan Tambahan.
Longsor tepatnya terjadi di Kilometer 133 + 4/5 antara Stasiun Cikadongdong dan Stasiun Rendeh.
“Mendapat laporan tersebut, pihak Daop 2 segera melakukan perbaikan dan untuk sementara menghentikan operasi kereta yang akan melewati lokasi,” kata Joni, melalui siaran persnya, Sabtu (15/12/2018).
ADVERTISEMENT
“Alhamdulillah, penanganan yang sigap dan cepat dari tim Daop 2 berjalan baik dan pada pukul 15.20 WIB, KA 23 yaitu KA Argo Parahyangan tujuan Jakarta adalah kereta yang pertama melewati lokasi,” katanya.
“Saat terjadinya gangguan tersebut , Untuk keselamatan perjalanan kereta api, PT KAI melakukan pengecekan sehingga berdampak perjalanan ka mengalamai keterlambatan. Kami menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya kenyamanan pengguna kereta api pada hari ini,” lanjut Joni.
“Demi keselamatan perjalanan kereta api, beberapa kereta api ditahan di stasiun terdekat. Oleh karena itu akan terjadi keterlambatan kedatangan dan keberangkatan menuju arah Jakarta atau sebaliknya,” tambah Joni.
Joni menambahkan, di musim penghujan ini semua jajaran Daop 2 siaga. Hal ini berkaitan dengan kondisi jalur kereta api di Daop 2 yang melewati daerah-daerah yang memiliki curah hujan ekstrem sehingga berpotensi pada gangguan perjalanan kereta, seperti banjir, longsor, atau amblas.
ADVERTISEMENT
“Untuk itu PT KAI Daop 2 telah siaga 24 jam di beberapa lokasi utk antisipasi terhadap gangguan perjalanan kereta api,” tandasnya. (Iman Herdiana)