Raih Suara Anak Muda Jawa Barat Lewat 'Rock The Vote Indonesia'

Konten Media Partner
7 Februari 2018 10:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 Raih Suara Anak Muda Jawa Barat Lewat 'Rock The Vote Indonesia'
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari – Rendahnya partisipasi anak muda saat pemilu atau pilkada membuat sebagian akademisi resah. Ada kekhawatiran munculnya generasi yang tidak perduli terhadap masa depan bangsa. Hal ini beralasan jika melihat indikasi kurangnya kepedulian terhadap siapa yang akan menjadi pemimpin mereka nanti.
ADVERTISEMENT
“Kalau kita tidak mempersiapkan dengan baik, generasi muda sekarang mudah cakar-cakaran, mudah sekali diinterfensi dan infiltrasi oleh kepentingan-kepentingan asing dan tidak punya kepribadian sendiri,” ujar Direktur Center for Election and Political Party (CEPP) Universitas Indonesia (UI), Reny Chandriachsja di Bandung, Selasa (6/2/2018).
Karena itulah, kata Reny, saat KPU Jawa Barat akan menggelar Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018, CEPP merasa perlu untuk bekerja sama agar gerakan untuk meningkatkan kesadaran memilih di kalangan anak muda khususnya mahasiswa, bisa lebih masif.
Salah satu program yang digagas CEPP untuk mewujudkan pendidikan politik ini yaitu melalui Rock The Vote Indonesia (RTVI). Ini sebuah gerakan yang bertujuan untuk memberikan pendidikan politik, demokrasi, dan pemilu untuk pemilih muda Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sasaran dari gerakan yang dimulai pada tahun 2013 ini adalah generasi muda Indonesia yang berusia 17-29 tahun. Hingga saat ini Rock The Vote Indonesia melalui CEPP University Link telah diadakan di 45 kampus di 33 provinsi dari Aceh hingga Papua.
“Pendekatan yang kita terapkan berupa Pop-Culture karena target kita kan anak muda. Karena kalau menggunakan bahasa seperti zaman dulu misalnya 'P4,' anak muda sekarang mana ada yang mau mendengarkan?” katanya. P4 yang dimaksud Reny adalah Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila yang diterapkan di sekolah atau kampus pada masa Orde Baru.
Pelakunya pun, kata Reny, adalah mahasiswa sendiri yang sudah diberi pelatihan. “Pakai cara diskusi dengan teman sebaya atau peer group oleh mahasiswa yang sudah mengantongi sertifikat melalui pelatihan sebelumnya,” kata Reny.
ADVERTISEMENT
Bahkan, kata Reny, sejak Rock The Vote Indonesia bergerak, beberapa komunitas anak muda sudah ada yang mau datang ke kampus UI untuk diskusi tentang politik. “Ada dari komunitas sepeda motor atau komunitas pencinta binatang yang datang dengan kesadaran mereka sendiri,” katanya.
Pada Pilgub Jawa Barat 2018 ini, KPU menargetkan perolehan suara hingga 70 persen. “Pada Pilkada 2013 lalu angkanya di kisaran 48 persen dan saat ini kita menargetkan diatas 70 persen. Salah satu kelompok sasarannya adalah mahasiswa,” kata Ketua Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat. (raf/ninis/syifa)