Berkas Praperadilan Dicabut, Haris Fadilah CS Disidang Pidana

Konten Media Partner
17 Juli 2019 12:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Haris Fadilah sebelum persidangan di PN Batulicin Kelas II (Tanah Bumbu) pada Rabu 17 Juli 2019. Foto: banjarhits.id
zoom-in-whitePerbesar
Haris Fadilah sebelum persidangan di PN Batulicin Kelas II (Tanah Bumbu) pada Rabu 17 Juli 2019. Foto: banjarhits.id
ADVERTISEMENT
Jesvandy Silaban, kuasa hukum dari tiga tersangka kasus pengeroyokan, Haris Fadillah, Rano, dan Ardiansyah mencabut berkas praperadilan terhadap Polres Tanah Bumbu. Menurut Jesvandy, pencabutan berkas ini sudah didaftarkan ke Pengadilan Negeri Batulicin Kelas II (Tanah Bumbu) pada 13 Juli 2019.
ADVERTISEMENT
"Kami tidak sejalan lagi dengan tersangka. Kemarin sidang praperadilan yang pertama, dan hari ini sidang praperadilan kedua sekaligus sidang pertama pokok perkaranya," kata Jesvandy Silaban kepada banjarhits.id -- official partner kumparan.com, Rabu 17 Juli 2019.
Tiga tersangka itu dilaporkan ke Polres Tanah Bumbu oleh Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu DPC PKB Kabupaten Tanah Bumbu, Abdal Khabir atas dugaan penganiayaan dan pengeroyokan.
Khabir kecewa atas sikap tiga tersangka yang memukulinya. Tersangka marah karena Khabir tak memberi akses Haris untuk membawa data C1 Pemilu 2019. Haris Fadillah seorang caleg petahana DPRD Tanah Bumbu yang kembali maju lewat Dapil 1 Kecamatan Simpang Empat dan Batulicin.
"Hari ini pemanggilan prinsipal (tersangka) untuk dimintai keterangan praperadilan, dan sidang pertama pokok perkara. Tapi saya tidak lagi mendampingi tersangka. Sidang pokok pertama otomatis menggugurkan praperadilan," ucap Jesvandy.
ADVERTISEMENT
Ditemui di ruang tunggu tahanan PN Batulicin, Haris Fadillah, Rano Effendi, dan Ardiansyah kompak membantah telah melukai Abdal Khabir. Haris mengakui butuh data C1 untuk pleno di tingkat PPK. Haris menduga pelaporan terhadap dirinya murni dipicu perseteruan politik.
Ketiga terdakwa ini dibawa dari Lapas Kotabaru. "Enggak ada pemukulan, semua sudah saya jelaskan di penyidikan. Kalau ada pemukulan, Khabir pasti kesakitan, dia kan sedang pengobatan. Ini murni politik saja," kata Haris.
Di Dapil Tanah Bumbu 1, Haris mendulang 2.046 suara. "Paling tinggi se-dapil 1," ujarnya.