Bocor, Ini 2 Sosok Kandidat Dirut Bank Kalsel

banjarhits.ID, Banjarmasin - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan (Bank Kalsel) diselenggarakan di Best Western Kindai Hotel, Banjarmasin pada Rabu (10/10). Wartawan banjarhits.ID menerima bocoran dua nama kandidat yang sudah digadang menduduki jabatan Direktur Utama (Dirut) Bank Kalsel.

Dua nama calon kuat dirut ini merupakan bankir senior di Bank Kalsel saat ini, Agus Syabarudin; dan Anwari, Kepala Bank Kalsel Kantor Cabang Utama. Dua nama ini akan diserahkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendapat persetujuan.

Dimintai konfirmasi atas kabar ini, Komisaris Utama Bank Kalsel Ary Bastari membenarkan informasi banjarhits.ID. “Ya memang hasil RUPS telah menyepakati dua nama, yang untuk selanjutnya akan diserahkan ke OJK. Paling lambat Kamis (11/10) sudah kami kirim,” kata Ari Bastari usai menghadiri RUPS yang juga dihadiri Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, serta semua kepala daerah se-Kalsel.

Namun, Ary mengunci mulut ihwal sosok Agus dan Anwari yang mengemuka sebagai kandidat Dirut Bank Kalsel. Ary cuma memastikan posisi dirut definitif tak lama lagi segera terisi. “Soal nama calon dirut itu confidential,” kata bekas petinggi Jhonlin Group ini.

Ia mengakui persaingan usaha yang kian ketat di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) mengharuskan manajemen Bank Kalsel berbenah diri. Menurut Ari, Bank Kalsel mesti bersaing dengan bank-bank pemerintah dan swasta nasional dan asing di tingkat regional maupun nasional.

Baca Juga: OJK Tegur Bank Kalsel karena Belum Serahkan Calon Dirut

Untuk itu, Bank Kalsel harus segera berbenah memperkuat posisi agar lebih gesit merebut ceruk bisnis. Kemampuan intermedisi keuangan harus semakin meningkat didukung strategi bisnis yang tokcer menjawab tantangan terkini.

Upaya yang dilakukan Bank Kalsel salah satunya melalui konsolidasi organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja Bank secara keseluruhan. Melalui adanya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) yang diadakan telah diambil langkah strategis, termasuk menetapkan jabatan dirut. (Anang Fadhilah) Foto: BPost