Emiten Infrastruktur Minim Peminat di Kalsel

banjarhits.ID, BANJARMASIN – Kepala kantor perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Banjarmasin, Yuniar, menilai investor saham asal Kalimantan Selatan paling berminat menaruh saham di sektor bisnis perbankan. Menurut dia, emiten perbankan menjadi primadona investor saham di Kalsel.

"Karena perbankan pendorong dari IHSG kita," ujarnya kepada banjarhits.ID, Kamis (8/11/2018).

Selain emiten perbankan, ia berkata, investor melirik emiten bidang industri cunsomer good. Namun, Yuniar melihat ada kecenderungan investor saham asal Kalsel tak berminat membeli efek untuk emiten infrastruktur seiring pelemahan kinerjanya.

Baca Juga: Kapitalisasi Saham asal Kalsel Paling Dominan di Kalimantan

"Jadi yang pertama tetap perbankan dan kedua customer good," kata Yuniar. Menurut dia, investor saham asal Kalsel berlatar pekerja swata 34 persen, mahasiswa sekitar 23 persen, ibu rumah tangga 2 persen, dan pengusaha 12 persen.

Adapun Direktur Pengawasan Lembaga Keuangan OJK Kantor Regional IX Kalimantan, Nurdin Subandi menegaskan bahwa jumlah investor pasar modal di Kalimantan Selatan yang berjumlah 12.235 dinilai cukup tinggi. “Kalau secara nasional angka tersebut sudah cukup tinggi," ujarnya.

Nurdin mengatakan OJK terus berupaya meningkatkan literasi pasar modal demi menggenjot investor saham di Kalimantan Selatan. OJK rutin mengunjungi sekolah, komunitas ibu rumah tangga, industri, dan perusahaan. "Berbagai upaya dan cara akan kita lakukan," pungkasnya. (M Robby)