Gubernur Kalsel Minta Lulusan Uniska Lebih Berdaya Saing

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor (kanan) saat menghadiri wisuda Uniska Banjarmasin, Selasa 23 Juli 2019. Foto: Humpro Kalsel

Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al-Banjari mewisuda 562 mahasiswa, Selasa (23/7/2019). Prosesi wisuda berlangsung di Gedung Suktan Suriansyah Banjarmasin. Peserta terdiri dari 520 Program Sarjana dan 42 Program Magister.

Wisuda ke-40 Uniska mengangkat tema "Membangun Sumber Daya Manusia yang Unggul, Kreatif dan Inovatif pada Era Industri 4.0". Tema tersebut mengandung makna perguruan tinggi harus berupaya meningkatkan mutu pendidikan bagi generasi mendatang.

Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor mengatakan, kini tantangan lulusan dunia pendidikan tinggi cukup berat. Selain tuntutan perubahan dunia kerja yang sudah bergeser ke era masyarakat informasi dengan eranya industri 4.0, juga jumlah sarjana yang dilahirkan oleh perguruan tinggi semakin bertambah.

"Perlu saya tekankan, tidak semua lulusan perguruan tinggi dapat terserap oleh dunia kerja. Ini karena proses pendidikan di lembaga pendidikan dituntut mengedepankan kualitas bukan kuantitas," ungkap Sahbirin Noor lewat siaran pers ke banjarhits.id, Selasa 23 Juli 2019.

Sahbirin meyakinkan bahwa Uniska mempunyai kemampuan melahirkan sarjana yang berkualitas. Lulusannya juga memiliki daya saing dalam menghadapi perubahan jaman serta kebutuhan dunia kerja.

Selain itu, ia mengajak Uniska untuk menggelorakan semangat belajar dan mengembangkan ilmu serta pengetahuan di bidang apapun.“Tunjukkan bahwa sarjana lulusan Uniska merupakan sarjana yang kreatif, inovatif serta memiliki kemuliaan akhlak dan keunggulan secara keilmuan," ingatnya

Gubernur memberikan semangat jangan takut berkreasi dan berinovasi serta manfaatkan perkembangan teknologi untuk menciptakan lapangan kerja baru.

Sementara itu, Rektor Uniska Muhammad Arsyad Al-Banjari, Abdul Malik mengatakan, sarjana Uniska harus memiliki kemampuan mengelola dan menganalisis data demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan bisnis.

"Semoga para wisudawan Uniska bisa bersaing dalam segala bidang khususnya dunia kerja yang semakin ketat,” tutur Abdul Malik. (Adv)