Kalsel Masuk Nominasi Nirwasita Tantra 2019

Konten Media Partner
14 Agustus 2019 11:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor (tengah) dan Kepala Dishut Kalsel Hanif Faisol Nurofiq ketika paparan nominasi Nirwasita Tantra 2019 di Kementerian LHK, 13 Agustus 2019.
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor (tengah) dan Kepala Dishut Kalsel Hanif Faisol Nurofiq ketika paparan nominasi Nirwasita Tantra 2019 di Kementerian LHK, 13 Agustus 2019.
ADVERTISEMENT
Penilaian Nirwasita Tantra Tahun 2019 memasuki tahap akhir. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menilai Nirwasita di Gedung Manggala Wanabakti selama dua hari pada 12- 13 Agustus 2019.
ADVERTISEMENT
Lewat siaran pers ke banjarhits.id, tahap ini diikuti oleh peserta yang berasal dari enam provinsi, enam kota dan beberapa kabupaten. Setiap nominator mempresentasikan program-program untuk mendorong percepatan perbaikan kualitas lingkungan yang implementasinya disesuaikan dengan kondisi wilayah masing-masing.
Pada penilaian tahap akhir, ada enam provinsi yang akan bersaing di antaranya Provinsi Sumatera Barat, Sumatera Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Nirwasita Tantra adalah penghargaan pemerintah untuk kepala daerah atas kepemimpinannya dalam merumuskan dan menerapkan kebijakan, dan/atau program kerja sesuai dengan prinsip metodologi pembangunan berkelanjutan guna memperbaiki kualitas lingkungan hidup di daerahnya.
Sebagai salah satu nominator, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, didampingi Kepala Dinas Kehutanan Kalsel Hanif Faisol Nurofiq, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel Ikhlas, memaparkan pengelolaan lingkungan di Provinsi Kalimantan Selatan kepada para panelis.
ADVERTISEMENT
Sahbirin Noor mengatakan Pemerintah Provinsi (pemprov) Kalimantan Selatan melakukan sejumlah inovasi program dengan melibatkan berbagai unsur lapisan masyarakat, baik pemerintah, swasta, masyarakat, relawan, dan komunitas.
Gerakan Revolusi Hijau menjadi salah satu program unggulan yang digulirkan Pemprov Kalsel. Program ini sudah berjalan selama beberapa tahun terakhir, dan berdampak besar bagi perbaikan kualitas lingkungan di Kalsel.
Terbukti, indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) di Kalsel naik dari naik dari 57,51 menjadi 60 dan posisinya meningkat dari peringkat 26 menjadi 19 dari 34 provinsi di Indonesia.
"Program ini diusung pemerintah provinsi dalam upaya gerakan menanam menaman dan menanam untuk anak cucu kita, seluruh unsur lapisan masyarakat kita upayakan untuk gemar menanam, dan gerakan tersebut juga didukungdengan diterbitkannyaPerda prov Kalsel Nomor 7 Tahun 2018,” ujar Paman Birin, sapaan akrab orang nomor satu di Kalimantan Selatan tersebut.
ADVERTISEMENT
Ihwal inovasi yang dilakukan oleh para kepala daerah, KLHK akan memberi penghargaan Nirwasita Tantra kepada daerah yang berhasil melakukan pengelolaan administrasi dan kepemimpinan lingkungan terbaik.
Kepala daerah penerima penghargaan Nirwasita Tantra harus mencerminkan adanya leadership yang kuat dalam menjaga lingkungan demi kesejahteraan masyarakat. Diharapkan dari ajang penghargaan Nirwasita Tantra ini akan muncul inovasi dan terobosan dalam mengatasi permasalahan lingkungan, dengan mengedepankan sinergitas antar stakeholder. (Adv)