Kebut Infrastruktur, Pemko Banjarmasin Minta Rp300 Miliar di APBN 2020

Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Arifin Noor ketika presrilis di Balai Kota Banjarmasin, Kamis (14/3/2019). Foto: Zahidi/banjarhits.id

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin terus mengoptimalkan pembangunan infrastruktur melalui bantuan APBN pada 2020. Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, Arifin Noor, mengatakan sudah meminta tambahan Rp 300 miliar ke Kementerian PUPR untuk proyek infrastruktur pada 2020.

"Sudah kami ajukan dan sementara masih menunggu persetujuan. Jika disetujui, maka ini akan menambah amunisi kekuatan Banjarmasin dalam hal mengembangkan kota dari segi infrastruktur," ucap Arifin kepada wartawan banjarhits.id, Zahidi, Kamis (14/3).

Arifin siap bekerja maksimal dalam dua tahun tersisa kepemimpinan Ibnu Sina – Hermansyah. Untuk itu, ia mencari cantolan bantuan dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) atau Dana Alokasi Umum (DAU).

Tambahan duit APBN diharapkan optimal menggarap proyek infrastruktur di Banjarmasin.

"Apapun jalannya, baik dari alokasi DAK maupun DAU kita harus upayakan semaksimal mungkin untuk mendapatkannya agar pembangunan atau perawatan dari segala bidang infrastruktur yang masih belum terpenuhi, akan kami penuhi secara maksimal," kata Arifin Noor.

Selain membidik APBN, Arifin turut melobi ke Pemprov Kalimantan Selatan agar ada sinergi bantuan ke Banjarmasin dalam APBD Provinsi Kalsel. Apabila sharing pendanaan ini sesuai target, Arifin optimis pembangunan infrastruktur bisa maksimal pada tahun keempat kepemimpinan Ibnu – Hermansyah.

Arifin berharap tahun 2020 atau menjelang selesainya kepemimpinan Ibnu - Herman, pembangunan di Banjarmasin sesuai target yang ditetapkan. "Kami berusaha semaksimalnya untuk pembangunan Kota Banjarmasin ini," ujar Arifin.