Kredit Macet BTN Banjarmasin Diprediksi Tembus 2 Persen

Konten Media Partner
7 Desember 2018 20:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kredit Macet BTN Banjarmasin Diprediksi Tembus 2 Persen
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
banjarhits.ID, BANJARMASIN- Angka kredit macet atau non performing loan (NPL) Bank Tabungan Negara Cabang Banjarmasin diprediksi lebih kecil pada 2018 ketimbang realisasi tahun 2017. Sebab mengacu periode Januari – awal Desember 2018, BTN Banjarmasin mencatatkan NPL sebesar 2 persen, lebih kecil ketimbang realisasi NPL pada 2017 sebesar 3 persen.
ADVERTISEMENT
"Angkanya masih lebih rendah dari rata-rata industri per Desember sebesar 2 persen," ujar Manajer Cabang BTN Banjarmasin Amir Sholeh usai acara akad kredit massal dalam rangka HUT KPR ke-42 di Banjarmasin Jumat (7/12).
Amin mengatakan, NPL gross khusus untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi besarannya sekitar 1,21 persen. Sementara untuk NPL nett semester pertama tahun ini sebesar 1,80 persen.
Angka ini lebih rendah dari semester pertama tahun lalu sebesar 2,24 persen. "Kalau dilihat di sini NPL mengalami penurunan, baik gross NPL dan nett NPL," katanya.
Amin memaparkan target bisnis korporasi hingga akhir 2018. Untuk rasio NPL gross, BTN menargetkan di kisaran 2,3-2,5 persen, lebih rendah dari capaian semester pertama. Pihaknya tetap optimistis target korporasi tercapai pada akhir tahun 2018.
ADVERTISEMENT
Optimisme itu ditopang peluang peningkatan kredit dengan adanya relaksasi Loan-to-Value (LTV) dan Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) serta penurunan biaya dana dan biaya operasional dari masuknya aliran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Kendati perekonomian Kalsel terpapar dampak dari gejolak ekonomi global, Amin optimistis BTN mampu mencapai target yang telah ditetapkan sejak awal tahun. Sebab, kata dia, pemerintah dan regulator telah membantu menstimulus sektor properti lewat berbagai kebijakan.
Sementara menyambut hari jadi KPR ke-42 BTN Banjarmasin menggelar Akad Kredit Masal. “Alhamdulilah, respons masyarakat cukup tinggi dengan adanya kegiatan ini. Terbukti satu hari dibuka sudah ada 600 pendaftar untuk mendapatkan kredit rumah tipe 36,” kata Amin Sholeh.
Bahkan penyerapan KPR BTN, kata Amin, Kota Banjarmasin Kalsel menempati urutan pertama terbesar, disusul Pontianak, (Kalbar), Palangka Raya (Kalteng), disusul Samarinda (Kaltim). (Anang Fadhilah)
ADVERTISEMENT