Lapas Amuntai Akan Dijadikan Lapas Santri di Kalsel

Para santri alias warga binaa di Lapas Kelas IIB Amuntai saat peringatan Hari Santri Nasional, Selasa (22/10/2019). Foto: Kemenkumham Kalsel

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2019 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara pada Selasa (22/10/2019).

Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, Agus Toyib bertindak sebagai inspektur upacara bendera. Upacara diikuti para warga binaa, sipir penjara, dan pejabat Kemenkumham Kalsel.

Agus Toyib bangga atas keberadaan para santri yang mendekam di Lapas Amuntai. “Dengan adanya dukungan dari Kementerian Agama dan para ustadz, saya berpikir ke depan ingin menjadikan Lapas Amuntai sebagai lapas santri di Kalimantan Selatan,” ucap Agus Toyib lewat rilis resmi ke banjarhits.id, Selasa (22/10).

Agus berharap Lapas Amuntai menjadi percontohan bagi satuan kerja lain di bawah Kemenkumham Kalsel. Ia optimis mendapat dukungan positif dari pihak eksternal, baik pemerintah daerah maupun instansi teknis lainnya.

Menurut dia, Pemerintah Kabupaten HSU telah memberi bantuan kepada Lapas Amuntai, mulai bantuan mobil operasional, seragam WBP -- biasa disebut santri di kalangan lapas, dan peralatan pembinaan kemandirian lainnya.

Agus Toyib menyerahkan tali asih ke para santi atau warga binaan Lapas Amuntai, Selasa (22/10). Foto: Kemenkumham Kalsel

Selain dihadiri Agus Toyib, turut hadir Kepala Bagian Program dan Humas Kemenkumham Kalsel Sugito, Kepala Lapas Kelas IIB Amuntai selaku tuan rumah, perwakilan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Nasrullah, pegawai Lapas Amuntai, UPT lapas se-Banua Enam, dan perwakilan WBP atau biasa disebut santri.

Agus Toyib turut memberikan tali asih kepada pengusu Pondok Pesantren Attaubah Lapas Amuntai. “Untuk keperluan kegiatan pesantren serta pemberian hadiah kepada para pemenang lomba dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2019,” ujar Agus.

Sehari sebelumnya, para pejabat Kemenkumham Kalsel mengikuti kegiatan keagamaan berupa salat wajib, salat hajat berjamaah, pembacaan surat Yaasin, dan tausyiah bersama santri Pondok Pesantren Attaubah Lapas Amuntai.