Menteri Amran Kesal Melihat Kerja Sektor Pertanian di Kalimantan Selatan

Konten Media Partner
29 Juni 2018 14:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Banjarhits.id, Banjarmasin - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, mendadak berkunjung ke Kalimantan Selatan pada Jumat (29/6/2018). Amran mengaku datang ke Kalsel karena ada situasi tidak normal melihat perkembangan program pertanian di provinsi setempat meleset dari harapan.
ADVERTISEMENT
"Ini tidak normal, datang karena tidak normal. Saya datang mendadak, setelah lapor Presiden, lalu bersama dengan Wakasad (Letjend TNI AD Tatang Sulaiman) harus datang ke sini (Kalsel), ujar Amran Sulaiman ketika Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Hari Pangan Sedunia XXXVIII tahun 2018 di Restoran Pawon Tlogo, Kabupaten Barito Kuala, Jumat (29/6/2018).
Di lokasi, turut hadir Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor; Bupati Barito Kuala, Noormiliyani Aberani Sulaiman; Komandan Korem 101/Antasari, Kolonel Yudianto; Komandan Kodim dari 13 kabupaten/kota; dan Kepala Dinas Pertanian se-Kalsel.
Menteri Amran menyebut enam bulan lalu sudah menyerahkan sebanyak 40 excavator untuk membantu membuka lahan tidur di sejumlah kabupaten di Kalsel. Dari jumlah itu, Amran menerima laporan ada 11 unit alat berat belum turun ke sawah membantu petani.
ADVERTISEMENT
"Aku beri waktu 6 bulan, masih uji coba. TNI dua bulan selesai 5.000 hektar di Papua," kata Amran menyinggung kinerja sektor pertanian di Kalsel. Amran akan menarik kembali 40 unit excavator bila kepala dinas pertanian gagal mewujudkan keinginan pemerintah pusat menuju swasembada pangan.
"Anggarannya akan aku tutup, aku pindahkan ke kabupaten yang mau bekerja," ujar Amran ceplas-ceplos.
Menteri Amran mengingatkan pemerintah pusat menargetkan pembukaan 4.000 hektar lahan dalam 3 bulan ke depan harus rampung. Menurut dia, Pulau Kalimantan termasuk memiliki lahan yang luar biasa subur.
"Kalimantan ini raksasa tidur yang tidak pernah digarap. Kalau rampung akan kami tambah alat beratnya," kata Amran. (Yudi Yusmili)