Paman Birin Sampaikan LKPj APBD 2018

Konten Media Partner
13 Juni 2019 17:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor (kiri) saat Rapat Paripurna DPRD Kalsel, Kamis 13 Juni 2019. Foto: Humpro Kalsel
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor (kiri) saat Rapat Paripurna DPRD Kalsel, Kamis 13 Juni 2019. Foto: Humpro Kalsel
ADVERTISEMENT
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (LPPA) dalam Rapat Paripurna DPRD Kalsel, Banjarmasin, Kamis (13/6).
ADVERTISEMENT
Rapat Paripurna yang dihadiri 31 anggota Dewan ini dipimpin Wakil Ketua DPRD Kalsel H Muhaimin. Menurut Gubernur Sahbirin Noor, raperda ini merupakan bentuk pertanggungjawaban gubernur terhadap penggunaan APBD selama tahun anggaran 2018 sebagai wujud kepatuhan terhadap amanat peraturan perundang-undangan.
Paman Biri-- begitu Sahbirin disapa-- berkata, dalam laporan keuangan Pemprov Kalsel terdapat tujuh macam laporan keuangan, yaitu laporan realisasi anggaran, l perubahan saldo anggaran lebih, laporan arus kas, laporan operasional, neraca, perubahan ekuitas dan catatan atas laporan keuangan.
“Laporan keuangan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 2018 telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Kuangan Republik Indonesia dan diserahkan oleh Anggota VI BPK RI pada 21 Mei 2019 dalam rapat paripurna DPRD Kalsel dan meraih Opini WTP,” ucap Sahbirin Noor lewat siaran pers ke banjarhits.id, Kamis.
ADVERTISEMENT
Gubernur menyampaikan realisasi APBD Tahun Anggaran 2018 di antaranya pendapatan daerah yang bersumber dari pandapatan asli daerah, pendapatan transfer dan lain lain pendapatan yang sah, terealisasi sebesar Rp 6.592.642.996.631,70 atau terealisasi sebesar 102, 28 persen.
Sedangkan belanja daerah yang terdiri dari belanja operasi, belanja modal dan belanja tidak terduga terealisasi sebesar Rp 4.834.254.324.592,21 atau 90,75. Selanjutnya, belanja transfer adalah belanja transfer bagi hasil pajak daerah ke kabupaten/kota yang direalisasikan sebesar Rp 1.248.332.868.000,00 atau 100 persen. (Adv)