Pemprov Kalsel Bidik Misi Dagang ke Sulsel dan Kaltim

banjarhits.ID, BANJARMASIN - Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) makin gencar memperluas jaringan program misi dagang antar provinsi pada tahun 2019. Kepala Disdag Provinsi Kalsel H Birhasani membidik perluasan pasar ke Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Sulawesi Selatan (Sulsel) karena punya potensi bagus untuk saling menjual produk milik kedua provinsi dan Kalsel.

"Kami sengaja berencana menargetkan misi ini ke dua provinsi tersebut karena terlihat potensi daya beli dan jual produk para pelaku usaha kami di Kalsel bisa lebih berkembang dan meningkat," kata Birhasani kepada banjarhits.ID, Rabu (2/1/2019).

Berkaca program 2018, pihaknya sudah menjalin misi dagang dengan Provinsi Jawa Timur (Jatim) dan Jogjakarta. Dari kegiatan misi dagang tersebut, Birhasani mengklaim sukses mencetak transaksi dagang sebesar Rp119 Miliar. "Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kerjasama langsung antar pelaku usaha di kedua provinsi," jelasnya.

Disdag Kalsel masih mengandalkan produk bahan baku dan setengah jadi agar para pelaku usaha mudah menjual dan memasarkan. Pembeli pun bisa memanfaatkan bahan itu menjadi daya guna yang bermanfaat, baik berupa kemiri, kayu manis, rumput laut hingga arang halaban.

Sedangkan keuntungan untuk Jatim dan Yogyakarta, Birhasani menawarkan penjualan produk jadi ke Kalsel, salah satunya pernak pernik.

"Kami harus bisa manfaatkan semaksimal mungkin pertemuan antar pelaku usaha ini. Paling tidak bisa mengurangi rantai distribusi pengusaha Kalsel yang selama ini masih menggunakan jasa perantara perdagangan," pungkasnya. (Akhmad Faisal) Foto: Pixabay