Potret Keseruan Film Layar Tancap ala Forum Sineas Banua

Konten Media Partner
5 November 2019 11:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga asyik menonton layar tancap di Jalan Sartika, Kelurahan Kelayan Selatan, Banjarmasin pada Senin (4/11/2019). Foto: FSB
zoom-in-whitePerbesar
Warga asyik menonton layar tancap di Jalan Sartika, Kelurahan Kelayan Selatan, Banjarmasin pada Senin (4/11/2019). Foto: FSB
ADVERTISEMENT
Forum Sineas Banua (FSB) menggelar pemutaran film lokal lewat layar tajak di kawasan Jalan Sartika, Kelurahan Kelayan Selatan, Kota Banjarmasin pada Senin (4/11/2019) malam.
ADVERTISEMENT
Ada tujuh film lokal yang akan diputar keliling kampung di sejumlah daerah, selain Kota Banjarmasin. Untuk pemutaran perdana, FSB memutar film layar tancap di Kelurahan Kelayan Selatan.
Karya-karya film ini antara lain: Penganten Bini (Bias Film), TV Hanyar (Gelang Merah), Cerita Hantu (Kenye Production), Vice Versa (Dragon Hajati), Sarakap (STB Masking Production), Utas Jagau (Sapakawanan), dan Kuku (Hariansianang & Teropong).
Anak-anak antusias menonton film layar tancap pada Senin malam (4/11/2019). Foto: FSB
Programer Layar Tajak, Syarwani berkata, program Layar Tajak ingin mengenalkan film-film lokal yang jarang dikenal oleh warga. Maklum, posisi karya sineas dari Kalsel sendiri belum begitu mencuat ke publik.
"Program ini ingin memasyarakatkan film, jadinya yang diputar juga yang ringan-ringan dulu," kata Syarwani.
Anak-anak dan dewas antusias menonton layar tancap di Kelurahan Kelayan Selatan pada Senin malam (4/11/2019). Foto: FSB
Layar tancap di Kelurahan Kelayan Selatan, Kota Banjarmasin pada Senin malam (4/11/2019). Foto: FSB
Anak-anak serius menonton layar tancap di Kelurahan Kelayan Selatan, Banjarmasin pada Senin malam (4/11/2019). Foto: FSB
Layar tajam atau layar tancam yang digelar FSB di Kelurahan Kelayan Selatan, Senin malam (4/11/2019). Foto: FSB