Sapi Pemberian Presiden Jokowi di Banjarmasin Terinfeksi Cacing Hati

Konten Media Partner
12 Agustus 2019 10:54 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Banjarmasin memeriksa organ tubuh sapi pemberian Presiden Joko Widodo. Foto: M Syahbani/banjarhits.id
zoom-in-whitePerbesar
Tim Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Banjarmasin memeriksa organ tubuh sapi pemberian Presiden Joko Widodo. Foto: M Syahbani/banjarhits.id
ADVERTISEMENT
Sapi limosin pemberian Presiden RI, Joko Widodo, yang disembelih di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Kota Banjarmasin, terinfeksi cacing fasciola (cacing hati). Panitia kurban di Masjid Sabilal Muhtadin baru menyembelih hewan kurban pada Senin (12/08) 2019.
ADVERTISEMENT
Sapi berbobot 762 kilogram itu diketahui terinfeksi cacing setelah organ hatinya diperiksa oleh tim Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Banjarmasin pada Senin pagi (12/8/2019).
Hampir separuh bagian hati sapi tersebut tak bisa dipakai. DKP3 Banjarmasin melakukan penyortiran bagian hati yang terinfeksi untuk kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar dan dikubur.
"Bagian hati yang kami temukan, kami sarankan diiris untuk dibuang bagian yang afkir. Tapi dagingnya aman, paruh, limpa aman," ujar Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, DKP3 Banjarmasin, Anwar Ziady, kepada banjarhits.id, Senin (12/08).
DKP3 Banjarmasin sudah memeriksa 800-an ekor hewan kurban di beberapa lokasi pemotongan. Dari jumlah tersebut, ada 12 kasus hewan kurban yang terinfeksi cacing hati. "Belum yang hari ini," imbuh Anwar.
ADVERTISEMENT
Untuk diketahui, dari hasil penelitian medis disimpulkan bahwa efek yang dihasilkan dari mengonsumsi bagian yang sudah terinfeksi dapat menimbulkan mual, muntah, hingga diare akut.
Sapi limosin pemberian Presiden Joko Widodo ketika Idul Adha 1440 Hijriah di Banjarmasin. Foto: M Syahbani/banjarhits.id