Tampil di Panggung, Pasha Ungu Hibur Warga Batola

Pasha Ungu dan Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani (belakang) di Lapangan 5 Desember, Marabahan pada Sabtu (18/1/2020). Humpro Batola

Penampilan Pasha Ungu memuaskan antusiasme masyarakat Barito Kuala (Batola) pada Sabtu malam. Vokalis bernama lengkap Sigit Purnomo Said itu telah memenuhi janjinya tampil di Lapangan 5 Desember Marabahan, Sabtu (18/01/2020) malam.

Kehadiran Wakil Wali Kota Palu ini seolah menggenapi kemeriahan perayaan Hari Jadi (Harjad) ke-60 Kabupaten Barito Kuala yang dirangkai aneka hiburan dan pertunjukan yang digelar sejak 4 Januari 2020.

Pasha tampil bersama band pengiring asal Banjarmasin, Big Boss Band. Tepat pukul 21.30 Wita, vokalis Grup Band Ungu itu hadir di atas panggung utama yang disambut riuh sorak para penonton.

Bupati Batola Hj Noormiliyani AS bersama suami H Hasanuddin Murad dan puteranya Akhmad Akbar Tawakkal, Wakil Bupati H Rahmadian Noor dan isteri Hj Saraswati Dwi Putranti, penjabat Sekda H Abdul Manaf dan isteri Hj Fidriana, seluruh anggota forkopimda dan isteri, para pejabat eselon II, camat, dan warga Barito Kuala hadir melihat penampilan Pasha.

Melalui siaran pers ke banjarhits.id, Pasha tampil dengan membawakan Hampa Hatiku. Para penonton yang sejak lama menunggu idolanya itu ikut bernyanyi dan bergoyang.

Usai membawakan tembang pertama, Pasha mulai menyapa para penonton. Tak lupa, ia juga menyapa Bupati Noormiliyani, Wakil Bupati Rahmadian Noor, dan para pejabat, termasuk tokoh H Hasanuddin Murad. Menurut Pasha, sosok Hasanuddin Murad merupakan kolega sekaligus sebagai senior.

“Masyarakat Batola harus berbangga memiliki pemimpin-pemimpin yang mempunyai perhatian dan kepedulian seperti beliau-beliau ini,” ucap Pasha Ungu.

Pasha mengenakan pakaian batik berkelir kuning dipadu rompi bermotif sasirangan khas Barito Kuala disertai celana jeans warna hitam. Pasha mengatakan, rompi yang dipakai itu hadiah dari salah satu penggemar di Batola. Ia berjanji mengunggah foto mengenakan rompi sasirangan di akun instagramnya.

Pada konser di Batola, Pasha sedikitnya membawakan 11 lagu di antaranya Hampa Hatiku, Percaya Padaku, Sejauh Mungkin, Andai Ku Tahu, Tercipta Untuk Ku, Cinta Dalam Hati, Bayang Semu, Demi Waktu, Surga Mu, dan Melayang.

Saat membawakan lagu Tercipta Untuk Ku, Pasha sempat mengajak naik penonton wanita ke atas panggung untuk bernyanyi bersamanya. Mendapat tawaran itu, wanita bernama Rika Norwidya Prahesti, bergegas naik.

Tak hanya Rika Norwidya Prahesti, Pasha mengajak putera bupati, yakni Akhmad Akbar Tawakkal untuk bernyanyi bersamanya. Akbar yang merupakan salah satu penggemar Ungu itu tampak fasih membawakan lagunya.

Di penghujung penampilan, Pasha Ungu mengajak bupati dan suami, wakil bupati, para anggota forkopimda dan pejabat terkait untuk bernyanyi bersama. Ada dua lagu yang dinyanyikan bersama para petinggi Batola: Surga Mu dan Melayang.

Saat bernyanyi bersama, tampak keakraban dan kekompakan antara satu dan lainnya yang seolah memberi kesan kalau mereka sudah saling kenal sejak lama. Sebagai bentuk kenang-kenangan, Bupati Noormiliyani memberi kenang-kenangan kepada Pasha kain sasirangan khas Batola bermotif tanaman purun dan padi.

Pasha mengaku puas dan bangga bisa tampil di Batola. Namun selaku vokalis band, ia belum merasa lengkap jika tidak disertai group bandnya.

Pasha berharap di kesempatan HUT Batola mendatang kembali mendapat kesempatan untuk tampil lengkap dengan seluruh personilnya. (adv)