news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Wisata Perahu Klotok Dilarang Beroperasi Bila Melebihi Kapasitas

Konten Media Partner
26 Mei 2018 12:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Banjarhits.id, Banjarmasin – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Banjarmasin mengingatkan juru mudi perahu klotok mematuhi daya tampung maksimal ketika melayani wisata susur Sungai Martapura. Menurut Kepala Bidang Pariwisata Disbudpar Banjarmasin, Khuzaimi, operator wisata perahu klotok mesti memperhatikan keselamatan penumpang.
ADVERTISEMENT
Ia menuturkan penumpang perahu klotok susur sungai wajib membeli karcis yang sudah diasuransikan ke Jasa Raharja. “Kebijakan ini sudah berjalan dua tahun. Mitra Pemko Banjarmasin yang memiliki perahu kelotok wisata yang saat ini jumlahnya 88 orang, agar memperhatikan keselamatan para penumpang,” kata Khuzaimi, Sabtu (26/5).
Kalaupun masih ada juru mudi yang bandel, Khuzaimi akan memberikan sanksi ke operator klotok karena menyangkut keselamatan manusia. “Sanksi terberat adalah tidak diizinkan untuk ikut menarik penumpang di kawasan wisata Siring Tendean,” ucap Khuzaimi.
Menurut Khuzaimi, pemilik perahu klotok harus sama-sama ikut menjaga keselamatan dan melarang penumpang wisata susur sungai yang naik ke atas kap perahu tanpa dilengkapi jaket pengaman.
Kata Khuzaimi, keselamatan penumpang paling prioritas ketika susur sungai. Ia berharap pemilik kelotok menyediakan dan mewajibkan penumpang memakai jaket pelampung yang tersedia secara gratis. Pemilik kelotok tidak boleh menaikkan jumlah penumpang melebihi kapasitas maksimal 20 orang.
ADVERTISEMENT
Khuzaimi mengakui potensi wisata susur Sungai Martapura makin menjadi daya pikat wisatawan yang datang ke Kota Banjarmasin. Kondisi ini berdampak terhadap permintaan sarana perahu klotok di Kota Banjarmasin, seiring melonjaknya peminat wisata susur sungai Martapura.
Seperti diberitakan banjarhits.id, para pelancong sangat gemar menaiki perahu klotok (perahu bermesin tempel di buritan) ketika susur Sungai Martapura, Kota Banjarmasin. Mereka biasanya menyewa dalam rombongan besar yang kerap melebihi kapasitas untuk satu unit klotok.
Menurut seorang juru mudi klotok, Aril, daya muat klotok cuma sekitar 15-20 orang. Namun, ia mengakui satu perahu klotok kerap ditumpangi melebihi kapasitas semestinya. Meski rawan, Aril tak kuasa menolak keinginan penumpang karena berombongan.
"Sebenarnya kapal klotok memuat penumpang antara 15-20 orang saja. Lebih dari itu, (perusahaan) asuransi tak mau membantu (kalau ada klaim kecelakaan penumpang)," kata Aril di pangkalan perahu klotok, kawasan Siring Sungai Martapura, Jalan Pierre Tendean, Jumat (25/5) sore.
ADVERTISEMENT
Klotok wisata susur Sungai Martapura mematok tarif Rp 5.000 per penumpang. Mengambil start dari kawasan siring, rute klotok menyusuri Sungai Martapura ke Pasar Ujung Murung dan Jembatan Pasar Lama, lalu kembali ke pangkalan.
Pangkalan klotok ada dua lokasi: Siring Jalan Pierre Tendean dan Patung Bekantan, setelah pecah kepengurusan enam bulan lalu. "Ini jam 5 sore mau turun kerja untuk mendaftarkan nomer antrian membawa penumpang," ujar warga Kuin ini.
Jam kerja sopir klotok melayani penumpang yang ingin berwisata susur sungai dibagi dua shift setiap hari: pagi-sore dan sore-tengah malam. "Kalau ada yang mau diantar ke Pulau Kembang atau Lok Baintan juga bisa. Atau mau ke lokasi wisata lainnya, harga bisa dipanderakan (dibicarakan)," ujar Aril. (Anang Fadhilah | Yudi Yusmili)
ADVERTISEMENT