2 Hari Pencarian, Pria Lansia yang Hilang di Hutan Pohuwato Ditemukan Meninggal

Jenazah Suroso, lansia warga Kecamatan Taluditi, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, ditemukan tewas di dalam hutan oleh Tim Pos SAR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pohuwato, pada Kamis (9/7). Foto: Dok istimewa

GORONTALO - Seorang pria lansian dengan identitas Suroso (53), warga Kecamatan Taluditi, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, ditemukan tewas di dalam hutan oleh Tim Pos SAR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pohuwato, pada Kamis (9/7).

Dari data Badan SAR Provinsi Gorontalo, Suroso pertama kali dilaporkan warga sekitar ke Pos SAR Pohuwato pada tanggal 08 Juli 2020 kemarin.

Laporan tersebut berdasar pada hilangnya seorang warga yang tersesat di dalam hutan karena mencari anjing peliharaannya. Anjing itu diduga pergi ke hutan pada 07 Juli 2020.

"Dari laporan awal Pos SAR Pohuwato, korban awalnya mencari sumber bunyi yang menyerupai garukan anjing di dinding rumah. Karena penasaran, korban mencari sumber bunyi, namun tidak mendapatinya. Korban kemudian mencarinya hingga ke bagian kandang sapi miliknya, yang jaraknya agak berjauhan dari rumah korban. Di situlah korban sudah tidak kembali ke rumah," ujar Pelaksana Harian Kepala Kantor Basarnas Gorontalo, Yanto Suleman.

Dikatakan Yanto, saat pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR dan BPBD Pohuwato, korban ditemukan berada di semak-semak dalam kondisi tidak bernyawa, setelah melakukan pencarian selama dua hari.

"Pada tanggal 08 Juli 2020 pukul 20.30 WIT, Tim Pos SAR Marisa tiba di titik koordinat laporan, dan langsung berkoordinasi dengan aparat setempat. Lalu Tim Sar Gabungan langsung melakukan pencarian, namu hasilnya nihil. Baru pada tanggal 9 Juli 2020 Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian, dan berhasil menemukan korban, dalam posisi sudah tidak bernyawa," tambah Yanto.

Usai ditemukan, jasadnya korban langsung di evakuasi ke rumah korban di Kecamatan Taluditi, Kabupaten Pohuwato, untuk diserahkan ke pihak keluarga.

-----