Bulog: Stok Beras Cukup, Gorontalo Siap Sambut Ramadan

Konten Media Partner
16 Maret 2019 15:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Kantor Bulog Sub Divre Gorontalo yang ada Dulalowo Timur, Kota Gorontalo. Foto Oleh: Renal Husa
BANTHAYO.ID - Ketersedian beras di Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Gorontalo, masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga bulan Ramadan, pada Mei 2019.
ADVERTISEMENT
Menurut Kepala Bulog Sub Divre Gorontalo, Munafry Syamsudin, stok beras yang ada di tiga gudang siap menyambut bulan Ramadan.
"Dengan stok beras sebanyak 5485 ton dan penyaluran kurang dari 500 ton setiap bulannya, stok beras kami cukup dan akan terjaga hingga 14 bulan kedepan,” katanya, Sabtu (16/3).
Jumlah stok beras itu, lanjutnya, sudah termasuk dengan penyaluran beras untuk rakyat sejahtera (Rastra), yang di fokuskan di tiga kabupaten yang ada di Provinsi Gorontalo. Yaitu Kabupaten Boalemo, Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Gorontalo Utara.
Menjelang Ramadan biasanya harga bahan pokok akan melambung, karena stok tidak mampu mengimbangi banyaknya konsumen. Tetapi dengan ketersediaan beras tersebut Munafry yakin, mampu menekan kenaikan harga beras yang biasanya akan naik menjelang ramadan dan idul fitri.
ADVERTISEMENT
“Untuk menjamin stabilisasi harga, bulog bekerja sama dengan pemilik kios, para pedagang, serta pelaku pasar yang masuk dalam pencatatan Badan Pusat Statistik (BPS), untuk mengamati sekaligus menjaga angka inflasi yang terjadi di pasar,” ujarnya.
Selain itu, untuk menjaga inflasi harga beras, bulog melakukan program ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga (KPSH) dengan menjual beras harga murah atau yang sesuai dengan harga eceran tetap (Het) yang ditentukan oleh pemerintah.
“Harapannya dengan program KPSH yang kami lakukan, bisa menekan inflasi harga beras di pasar serta masyarakat bisa menikmati beras kualitas bagus (Medium) dengan harga murah,” katanya.
Tambahnya, bahwa masyarakat tak perlu khawatir mengenai kelangkaan beras. Selain stok beras masih banyak, Gorontalo juga adalah wilayah produksi beras.
ADVERTISEMENT
"Stok beras akan tetap ada dan selalu terjaga,” tutup Munafry.
---
Reporter : Renal Husa
Editor : Febriandy Abidin