Kebun Hidroponik Skala Industri Hadir di Gorontalo

Konten Media Partner
6 Maret 2020 16:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, saat meninjau kebun hidroponikdi Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Jumat, (6/3). Foto: Dok Rahmat Ali
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, saat meninjau kebun hidroponikdi Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Jumat, (6/3). Foto: Dok Rahmat Ali
ADVERTISEMENT
BANTHAYO.ID, GORONTALO – Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, resmi membuka kebun hidroponik berskala industri di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Jumat (6/3). Kebun itu milik kelompok petani di sana.
ADVERTISEMENT
Dalam kegiatan tersebut, Rachmad mengatakan, hadirnya kebun hidroponik itu merupakan langkah awal untuk peningkatan produksi pertanian yang ada di Gorontalo, khususnya sayur-sayuran.
Hadirnya kebun hidroponik itu merupakan langkah awal untuk peningkatan produksi pertanian yang ada di Gorontalo. Foto: Dok Rahmat Ali
“Ini juga untuk memanfaatkan lahan yang tidak produktif, yang tidak bisa ditanami jagung dan padi. Saya tetap akan mendorong hidroponik yang ada di Gorontalo, agar nantinya sayur-sayuran ini bisa dilirik oleh rumah makan ternama yang ada,” ungkap Rachmad.
Menurutnya, tanaman hidroponik perlu didukung agar mampu menjadi inovasi baru bagi petani lainnya untuk bisa menghasilkan pangan yang aman dan sehat.
Metode pertanian ini selain menghasilkan tanaman yang baik, juga merupakan sistem untuk mengatasi perubahan musim. Foto: Dok Rahmat Ali
“Saya sudah lihat sayur-sayur ini. Sangat segar dan bagus sekali. Harapan saya ini lebih diperbesar lagi agar peningkatan pangan di Gorontalo akan lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Yuriko Kamaru, salah satu penggagas kebun hidroponik terbesar di Gorontalo menjelaskan, kebun miliknya merupakan metode pertanian yang selain menghasilkan tanaman yang baik, juga merupakan sistem pertanian untuk mengatasi perubahan musim. Pasalnya, metode hidroponik hanya memanfaatkan air, tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi tanaman.
Metode hidroponik hanya memanfaatkan air, tanpa menggunakan tanah. Foto: Dok Rahmat Ali
“Persoalan pertanian di Gorontalo itu adalah sistem irigasi pertanian yang belum tuntas. Maka kami berinisiatif untuk menghadirkan sistem pertanian hidroponik, yang tanpa menggunakan pestisida maupun herbisida. Metode ini tidak mengenal perubahan musim, jadi cocok diterapkan pada daerah yang memiliki pasokan air yang terbatas,” jelas Yuriko.
ADVERTISEMENT
Kebun miliknya merupakan yang pertama kali berskala industri di Gorontalo. Ukurannya 40 meter persegi, dan memiliki 10.000 lubang tanam untuk sepuluh jenis tanaman. Dengan begitu, Yuriko mampu memenuhi permintaan pasar pangan.
Kebun ini merupakan yang pertama kali di Gorontalo. Foto: Dok Rahmat Ali
“Sudah ada permintaan dari beberapa rumah makan di Gorontalo. Hasil itu akan kami gunakan sebesar-besarnya untuk membantu para petani konvensional lainnya. Kami mengajak para petani agar memanfaatkan metode pertanian hidroponik untuk menambah penghasilan,” jelasnya.
----